Jakarta: Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menghadiri milad satu tahun sekaligus klinik bisnis Muhammadiyah Center for Entrepreneurship and Business Incubator (MCEBI). Sandiaga Uno mengapresiasi MCEBI yang telah melahirkan banyak wirausahawan tangguh.
Dalam kesempatan itu, Sandiaga berbincang langsung mendengar keluhan dan memberikan motivasi kepada para enterpreneur. Hadir juga salah satu mahasiswa yang telah mengikuti klinik bisnis di batch pertama dan dimentori oleh Sandiaga, yang kini omzet dan karyawannya meningkat. Ia adalah Farras.
Farras mengaku terinspirasi Sandiaga saat Klinik Bisnis di tahun pertama, bahwa Indonesia memiliki banyak ragam budaya. Hal ini menginspirasi dirinya berjualan rempah-rempah seperti bubuk jahe, tidak disangka omzetnya melesat setelah berfoto dengan Sandiaga.
"Saat ini yang menjadi fokus saya adalah bahan baku. Kemudian saya ingin ini dijual keluar, ke turis-turis. Mungkin itu yang ingin saya minta untuk difasilitasin di tempat-tempat wisata," ujar Farras di Lembaga Dakwah Khusus PP Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 1 Februari 2023.
Farras mengungkap kini telah memiliki 10 karyawan. Selain reseller produknya pun semakin bertambah.
Sandiaga lantas memberikan beberapa tips demi kemajuan usaha Farras. Seperti memasukkan kandungan nutrisi dan memperhatikan kemasan.
Lalu, Sandiaga juga mengapresiasi produk-produk dan usaha yang ada di tahun ini. Karena lebih beragam ketimbang saat meluncurkan MCEBI setahun lalu.
"Saya melihat tadi dari total saja lebih dari 300 lapangan kerja yang sudah tercipta. Tadi hanya yang ditampilkan saja. Belum lagi yang lebih-lebih kecil yang sekarang justru mendapat inspirasi dari usaha teman-temannya yang sudah lebih maju, sudah lebih berkembang," jelas Sandiaga.
Sandiaga berpesan agar anak muda berani memulai usaha. Dia ingin anak-anak muda menjadi lebih proaktif dan menjadi agen perubahan.
"Mulailah segera sedini mungkin belajar dari rekan-rekannya berbasis silaturahmi, asah terus soft skill, terus berinovasi, berani mengambil risiko, dan tentunya kita harus terus bergerak, proaktif. Jangan menjadi kaum rebahan tapi jadilah agen perubahan," jelas Sandiaga.
Kemudian, Sandiaga memastikan bakal terus berbagi pengalaman dengan para enterpreneur yang tergabung di MCEBI. Sandiaga juga berharap mereka bisa membantu target 4,4 juta lapangan kerja di 2024 tercapai.
"Di dunia usaha itu banyak tantangan. Tapi kita harus hadapi. Jangan kita pernah lari dari tantangan. Tapi kita hadapi dan kita berikan solusi. Iita berikan motivasi," ujar Sandiaga.
Kemudian, kata Sandiaga, jika ingin sukses harus mau menghadapi dan menyikapi kegagalan. Serta harus selalu berjuang.
"Terakhir saya bilang adalah untuk MCEBI untuk terus melahirkan kader-kader muda enterpreneur-enterpreneur kita," tutur Sandiaga.
Jakarta: Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf)
Sandiaga Uno menghadiri milad satu tahun sekaligus klinik bisnis Muhammadiyah Center for
Entrepreneurship and Business Incubator (MCEBI). Sandiaga Uno mengapresiasi MCEBI yang telah melahirkan banyak
wirausahawan tangguh.
Dalam kesempatan itu, Sandiaga berbincang langsung mendengar keluhan dan memberikan motivasi kepada para
enterpreneur. Hadir juga salah satu mahasiswa yang telah mengikuti klinik bisnis di batch pertama dan dimentori oleh Sandiaga, yang kini omzet dan karyawannya meningkat. Ia adalah Farras.
Farras mengaku terinspirasi Sandiaga saat Klinik Bisnis di tahun pertama, bahwa Indonesia memiliki banyak ragam budaya. Hal ini menginspirasi dirinya berjualan rempah-rempah seperti bubuk jahe, tidak disangka omzetnya melesat setelah berfoto dengan Sandiaga.
"Saat ini yang menjadi fokus saya adalah bahan baku. Kemudian saya ingin ini dijual keluar, ke turis-turis. Mungkin itu yang ingin saya minta untuk difasilitasin di tempat-tempat wisata," ujar Farras di Lembaga Dakwah Khusus PP Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 1 Februari 2023.
Farras mengungkap kini telah memiliki 10 karyawan. Selain
reseller produknya pun semakin bertambah.
Sandiaga lantas memberikan beberapa tips demi kemajuan usaha Farras. Seperti memasukkan kandungan nutrisi dan memperhatikan kemasan.
Lalu, Sandiaga juga mengapresiasi produk-produk dan usaha yang ada di tahun ini. Karena lebih beragam ketimbang saat meluncurkan MCEBI setahun lalu.
"Saya melihat tadi dari total saja lebih dari 300 lapangan kerja yang sudah tercipta. Tadi hanya yang ditampilkan saja. Belum lagi yang lebih-lebih kecil yang sekarang justru mendapat inspirasi dari usaha teman-temannya yang sudah lebih maju, sudah lebih berkembang," jelas Sandiaga.
Sandiaga berpesan agar anak muda berani memulai usaha. Dia ingin anak-anak muda menjadi lebih proaktif dan menjadi agen perubahan.
"Mulailah segera sedini mungkin belajar dari rekan-rekannya berbasis silaturahmi, asah terus
soft skill, terus berinovasi, berani mengambil risiko, dan tentunya kita harus terus bergerak, proaktif. Jangan menjadi kaum rebahan tapi jadilah agen perubahan," jelas Sandiaga.
Kemudian, Sandiaga memastikan bakal terus berbagi pengalaman dengan para
enterpreneur yang tergabung di MCEBI. Sandiaga juga berharap mereka bisa membantu target 4,4 juta lapangan kerja di 2024 tercapai.
"Di dunia usaha itu banyak tantangan. Tapi kita harus hadapi. Jangan kita pernah lari dari tantangan. Tapi kita hadapi dan kita berikan solusi. Iita berikan motivasi," ujar Sandiaga.
Kemudian, kata Sandiaga, jika ingin sukses harus mau menghadapi dan menyikapi kegagalan. Serta harus selalu berjuang.
"Terakhir saya bilang adalah untuk MCEBI untuk terus melahirkan kader-kader muda
enterpreneur-enterpreneur kita," tutur Sandiaga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)