Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi. Foto: Medcom.id/Juven Martua Sitompul.
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi. Foto: Medcom.id/Juven Martua Sitompul.

Skybridge Tanah Abang Dinilai Bukan Solusi

Atalya Puspa • 25 Januari 2019 18:28
Jakarta: Jembatan Penyebrangan Multiguna (JPM) Tanah Abang atau Skybridge dinilai bukan solusi dalam menangani pedagang kaki lima (PKL) di wilayah tersebut. Kebijakan itu hanya membuat PKL di Tanah Abang semakin menjamur.
 
"(Skybridge) bukan solusi bos. Bukan solusi," kata Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi di Jakarta Barat, Jumat, 25 Januari 2019.
 
Prasetio mengatakan dibangunnya Skybridge Tanah Abang hanya menimbulkan masalah baru. Sebab, area yang disediakan di Skybridge tidak dapat menampung seluruh PKL yang biasa berdagang di trotoar Jalan Jatibaru, Tanah Abang.
 
"Kita enggak setuju. Akhirnya apa? Kelebihan, PKL akhirnya ke bawah lagi," ucap Prasetio.
 
Baca: Kolong Skybridge Masih Dijaga Satpol PP
 
Seperti diketahui, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membangun Skybridge dan dibuka untuk umum pada 7 Desember 2018. Terdapat 446 kios yang disediakan bagi PKL yang berdagang di Jalan Jatibaru, Tanah Abang.
 
Namun, hingga kini masih banyak PKL yang berdagang di Jalan Jatibaru karena kapasitas kios di Skybridge tidak sepadan dengan jumlah PKL yang berdagang di Jalan Jatibaru tersebut.


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan