Jakarta: Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta dari Partai Gerindra Ahmad Riza Patria siap meninggalkan jabatannya sebagai anggota DPR periode 2019-2024. Surat pengunduran diri segera diserahkan ke pimpinan DPR.
"Sudah buat (surat) mengundurkan diri," kata Penasihat Fraksi Gerindra DPRD DKI M Taufik di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat, 21 Februari 2020.
Taufik mengatakan surat tersebut bakal dikirim ke DPRD DKI dan DPR. Surat pengunduran diri bagian dari berkas yang akan diverifikasi panitia pemilihan (panlih) wagub DKI.
Wakil Ketua DPRD DKI itu menjelaskan pengunduran diri dari DPR membutuhkan proses. Saat pemilihan nanti dipastikan bukan lagi anggota DPR.
"Sudah siap. Orang sudah maju masa enggak siap," tutur Taufik.
Politikus Gerindra Ahmad Riza Patria menyatakan siap mundur dari jabatan di MPR jika terpilih menjadi wakil gubernur DKI Jakarta. Namanya masuk jadi salah satu calon wakil gubernur yang segera dibahas DPRD DKI.
"Apabila dalam prosesnya maju sebagai wakil gubernur, tentu saya juga harus mengundurkan diri," ujar Riza saat dihubungi, Selasa, 21 Januari 2020.
Ilustrasi Gedung DPRD DKI Jakarta. MI/Panca Syurkani
Kursi wagub DKI kosong sejak Agustus 2018. Jabatan wagub ditanggalkan Sandiaga Uno yang memilih mengikuti Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
Posisi wagub menjadi jatah Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang mengusung Anies-Sandiaga di Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI 2017. Namun, pemilihan wagub mandek di DPRD DKI.
Kader PKS Nurmansyah Lubis dan Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria pun disodorkan sebagai cawagub DKI. Keduanya bakal dipilih DPRD DKI medio Februari 2020.
Jakarta: Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta dari Partai Gerindra Ahmad Riza Patria siap meninggalkan jabatannya sebagai anggota DPR periode 2019-2024. Surat pengunduran diri segera diserahkan ke pimpinan DPR.
"Sudah buat (surat) mengundurkan diri," kata Penasihat Fraksi Gerindra DPRD DKI M Taufik di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat, 21 Februari 2020.
Taufik mengatakan surat tersebut bakal dikirim ke DPRD DKI dan DPR. Surat pengunduran diri bagian dari berkas yang akan diverifikasi panitia pemilihan (panlih) wagub DKI.
Wakil Ketua DPRD DKI itu menjelaskan pengunduran diri dari DPR membutuhkan proses. Saat pemilihan nanti dipastikan bukan lagi anggota DPR.
"Sudah siap. Orang sudah maju masa enggak siap," tutur Taufik.
Politikus Gerindra Ahmad Riza Patria menyatakan siap mundur dari jabatan di MPR jika terpilih menjadi wakil gubernur DKI Jakarta. Namanya masuk jadi salah satu calon wakil gubernur yang segera dibahas DPRD DKI.
"Apabila dalam prosesnya maju sebagai wakil gubernur, tentu saya juga harus mengundurkan diri," ujar Riza saat dihubungi, Selasa, 21 Januari 2020.
Ilustrasi Gedung DPRD DKI Jakarta. MI/Panca Syurkani
Kursi wagub DKI kosong sejak Agustus 2018. Jabatan wagub ditanggalkan Sandiaga Uno yang memilih mengikuti Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
Posisi wagub menjadi jatah Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang mengusung Anies-Sandiaga di Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI 2017. Namun, pemilihan wagub mandek di DPRD DKI.
Kader PKS Nurmansyah Lubis dan Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria pun disodorkan sebagai cawagub DKI. Keduanya bakal dipilih DPRD DKI medio Februari 2020.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)