Jakarta: Lonjakan pengunjung Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, tak terhindarkan jelang lebaran. Data sementara per 2 Mei 2021, lebih dari puluhan ribu orang menjejali pusat grosir tersebut.
"Data sementara diperkirakan sekitar 100 ribu pengunjung," ujar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu, 2 Mei 2021.
Menurut Anies, pada Sabtu, 1 Mei 2021, pengunjung menyentuh angka 87 ribu orang. Sedangkan pada Jumat, 30 April 2021, pengunjung tercatat sebesar 35 ribu orang.
Baca: Pengunjung Pasar Tanah Abang Disebut Hampir 200% Kapasitas
Anies mengerahkan 2.500 personel gabungan mengendalikan masyarakat di Pasar Tanah Abang. Personel gabungan itu terdiri atas TNI-Polri, dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
"Besok (Senin, 3 Mei 2021) petugas akan berjaga semua kegiatan transaksi jual beli dilakukan dalam pasar," ujar Anies.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu memerintahkan pengaturan arus lalu lintas, seperti buka tutup jalan. Kendaraan dipastikan tak bisa melintas bila kawasan terlampau penuh.
"Apabila pasar penuh jalan ditutup, pengunjung enggak bisa masuk di pintu-pintu. Begitu juga ketika di dalam, masih banyak pintu-pintu yang ditutup," ujar Anies.
Jakarta: Lonjakan pengunjung Pasar Tanah Abang,
Jakarta Pusat, tak terhindarkan jelang lebaran. Data sementara per 2 Mei 2021, lebih dari puluhan ribu orang menjejali pusat grosir tersebut.
"Data sementara diperkirakan sekitar 100 ribu pengunjung," ujar Gubernur DKI Jakarta
Anies Baswedan di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu, 2 Mei 2021.
Menurut Anies, pada Sabtu, 1 Mei 2021, pengunjung menyentuh angka 87 ribu orang. Sedangkan pada Jumat, 30 April 2021, pengunjung tercatat sebesar 35 ribu orang.
Baca:
Pengunjung Pasar Tanah Abang Disebut Hampir 200% Kapasitas
Anies mengerahkan 2.500 personel gabungan mengendalikan masyarakat di Pasar Tanah Abang. Personel gabungan itu terdiri atas TNI-Polri, dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
"Besok (Senin, 3 Mei 2021) petugas akan berjaga semua kegiatan transaksi jual beli dilakukan dalam pasar," ujar Anies.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu memerintahkan pengaturan arus lalu lintas, seperti buka tutup jalan. Kendaraan dipastikan tak bisa melintas bila kawasan terlampau penuh.
"Apabila pasar penuh jalan ditutup, pengunjung enggak bisa masuk di pintu-pintu. Begitu juga ketika di dalam, masih banyak pintu-pintu yang ditutup," ujar Anies.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)