medcom.id, Jakarta: Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono menilai konsep relokasi sudah tepat. Menurutnya, relokasi berbeda dengan penggusuran.
Sumarsono menjelaskan, relokasi adalah memindahkan warga dari tempat tinggal sebelumnya ke tempat yang sudah disediakan pemerintah. Sementara, penggusuran tidak menyediakan tempat pengganti.
"Jadi relokasi dan menggusur itu beda. Kebijakan Pemprov dari gubernur petahana adalah relokasi. Konsep relokasi sudah benar. 100 persen benar," kata Sumarsono di Gereja Sion, Pinangsia, Jakarta Barat, Jumat (6/1/2017).
Sumarsono menyatakan, tidak ada yang salah dengan konsep tersebut. Relokasi telah memberikan perlindungan kehidupan yang lebih baik untuk warga.
"Warga bisa terhindar dari bencana banjir terutama untuk mereka yang tinggal di pinggiran sungai," ujarnya.
Dirjen Otoritas Daerah Kemendagri itu menyebut relokasi sebagai konsep pembangunan manusia. Saat menjadi Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama telah banyak merelokasi warga.
Mereka yang direlokasi biasanya tinggal di bibir kali yang sering terjadi banjir. Warga dipindahkan ke beberapa rumah susun yang sudah disediakan, seperti ke Rusun Marunda, Rawa Bebek, Daan Mogot, dan beberapa lainnya.
Di sana, mereka diberi fasilitas seperti transportasi bus sekolah gratis, TransJakarta gratis dan sembako murah.
medcom.id, Jakarta: Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono menilai konsep relokasi sudah tepat. Menurutnya, relokasi berbeda dengan penggusuran.
Sumarsono menjelaskan, relokasi adalah memindahkan warga dari tempat tinggal sebelumnya ke tempat yang sudah disediakan pemerintah. Sementara, penggusuran tidak menyediakan tempat pengganti.
"Jadi relokasi dan menggusur itu beda. Kebijakan Pemprov dari gubernur petahana adalah relokasi. Konsep relokasi sudah benar. 100 persen benar," kata Sumarsono di Gereja Sion, Pinangsia, Jakarta Barat, Jumat (6/1/2017).
Sumarsono menyatakan, tidak ada yang salah dengan konsep tersebut. Relokasi telah memberikan perlindungan kehidupan yang lebih baik untuk warga.
"Warga bisa terhindar dari bencana banjir terutama untuk mereka yang tinggal di pinggiran sungai," ujarnya.
Dirjen Otoritas Daerah Kemendagri itu menyebut relokasi sebagai konsep pembangunan manusia. Saat menjadi Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama telah banyak merelokasi warga.
Mereka yang direlokasi biasanya tinggal di bibir kali yang sering terjadi banjir. Warga dipindahkan ke beberapa rumah susun yang sudah disediakan, seperti ke Rusun Marunda, Rawa Bebek, Daan Mogot, dan beberapa lainnya.
Di sana, mereka diberi fasilitas seperti transportasi bus sekolah gratis, TransJakarta gratis dan sembako murah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)