medcom.id, Jakarta: Pembegal yang beraksi di Jalan Raya Bogor, Ciracas, Jakarta Timur, Sabtu 21 Maret diketahui menembak korbannya dari jarak dekat. Tindakan itu dilakukan setelah korban melakukan perlawanan.
Salah satu saksi mata, kasir parkir Toko Swalayan Naga, Hadi mengungkapkan, saat itu lokasi tempat kejadian tidak gelap dan tak terlalu sepi. Ia tak menyangka pelaku menembak korban.
"Jaraknya sekitar tiga meter, saya lihat pelaku berdiri dekat pembatas jalan mengarahkan senjata ke korban yang duduk di atas sepeda motor RX King warna biru, saya dengar beberapa kali letusan, lalu korban terkapar berlumuran darah," kata Hadi, saat memberi keterangan di polsek Ciracas, Minggu (22/3/2015).
Ia menceritakan, pelaku berjumlah empat orang menggunakan dua sepeda motor. Ketika tiba di depan Toko Naga Swalayan, motor korban dipepet dan pelaku merampas kantong berisi uang milik korban.
Mendapat serangan dari begal, korban melakukan perlawanan dengan tangan kosong. Ia tak peduli dengan senjata api yang ditodongkan kepadanya.
"Saya kurang tau persis jenis sepeda motor yang digunakan pelaku, yang jelas jumlah pelakunya ada empat," kata Hadi.
Hadi sempat mendengar satu diantara pelaku berkata 'jalan- jalan, kabur-kabur' dengan suara agak kencang kepada pelaku yang memegang senjata. Tak lama setelah itu pelaku meninggalkan tempat kejadian. Korban bersama sepeda motornya tergeletak persis di depan gerbang Toko Naga Swalayan.
medcom.id, Jakarta: Pembegal yang beraksi di Jalan Raya Bogor, Ciracas, Jakarta Timur, Sabtu 21 Maret diketahui menembak korbannya dari jarak dekat. Tindakan itu dilakukan setelah korban melakukan perlawanan.
Salah satu saksi mata, kasir parkir Toko Swalayan Naga, Hadi mengungkapkan, saat itu lokasi tempat kejadian tidak gelap dan tak terlalu sepi. Ia tak menyangka pelaku menembak korban.
"Jaraknya sekitar tiga meter, saya lihat pelaku berdiri dekat pembatas jalan mengarahkan senjata ke korban yang duduk di atas sepeda motor RX King warna biru, saya dengar beberapa kali letusan, lalu korban terkapar berlumuran darah," kata Hadi, saat memberi keterangan di polsek Ciracas, Minggu (22/3/2015).
Ia menceritakan, pelaku berjumlah empat orang menggunakan dua sepeda motor. Ketika tiba di depan Toko Naga Swalayan, motor korban dipepet dan pelaku merampas kantong berisi uang milik korban.
Mendapat serangan dari begal, korban melakukan perlawanan dengan tangan kosong. Ia tak peduli dengan senjata api yang ditodongkan kepadanya.
"Saya kurang tau persis jenis sepeda motor yang digunakan pelaku, yang jelas jumlah pelakunya ada empat," kata Hadi.
Hadi sempat mendengar satu diantara pelaku berkata 'jalan- jalan, kabur-kabur' dengan suara agak kencang kepada pelaku yang memegang senjata. Tak lama setelah itu pelaku meninggalkan tempat kejadian. Korban bersama sepeda motornya tergeletak persis di depan gerbang Toko Naga Swalayan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(FZN)