Jakarta: PT TransJakarta diminta mengevaluasi kinerja kontraktor yang mengerjakan revitalisasi halte Bundaran Hotel Indonesia (HI). Pasalnya, tempat pemberhentian busway itu mengalami kebocoran.
"(Evaluasi kontraktor) guna menjamin keamanan dan keselamatan penumpang TransJakarta saat berada di halte," kata anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Manuara Siahaan saat dikutip dari Media Indonesia, Selasa, 16 Mei 2023.
Dia mengaku heran dengan kebocoran di Halte Bundaran HI. Sebab, sering mengalami masalah.
"Di awal saat mau diresmikan, airnya sudah becek kemana-mana. Sekarang sudah diresmikan, dipakai masyarakat bocor lagi," ungkap dia.
Manuara sejak awal sudah menduga akan ada kejanggalan terjadi dari halte yang direvitalisasi. Sebab, kontraktor yang dimenangkan melalu proses lelang itu punya catatan buruk dalam melakukan pembangunan fasilitas publik.
Kontraktor yang dimaksud yaitu Wijaya Karya TBK. Kontraktor pelat merah itu sempat viral karena kesalahan mengebor dan menyentuh pipa air di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta sehingga terjadi bocoran air.
"Dari awal saya sudah tanya kenapa sih harus BUMN karya? Katanya supaya terjamin kualitasnya. Sekarang mana kualitasnya? Zero kualitas," tegas politikus PDIP itu.
Sementara itu, Direktur Utama PT TransJakarta Welfizon Yuza mengatakan, kebocoran plafon Halte Bundaran HI akan segera diperbaiki kontraktor. Sebab, aset tersebut masih dalam masa pemeliharaan sebelum diserahterimakan.
"Jadi teman-teman saat ini sedang melakukan perbaikan, pembenahan sehingga nanti pada saat sudah diserahterimakan ke TransJakarta itu benar-benar bisa kita maksimalkan untuk pelayanan publik," kata Welfizon.
Warganet dihebohkan dengan unggahan yang diduga adalah penumpang TransJakarta. Dalam unggahan video tersebut nampak Halte Bundaran HI bocor saat hujan deras mengguyur Ibukota.
Air bocoran mengalir bak kucuran air keran dan cukup deras.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.
Jakarta:
PT TransJakarta diminta mengevaluasi kinerja kontraktor yang mengerjakan revitalisasi halte Bundaran Hotel Indonesia (HI). Pasalnya, tempat pemberhentian
busway itu mengalami kebocoran.
"(Evaluasi kontraktor) guna menjamin keamanan dan keselamatan penumpang TransJakarta saat berada di halte," kata anggota Komisi B
DPRD DKI Jakarta Manuara Siahaan saat dikutip dari
Media Indonesia, Selasa, 16 Mei 2023.
Dia mengaku heran dengan kebocoran di Halte Bundaran HI. Sebab, sering mengalami masalah.
"Di awal saat mau diresmikan, airnya sudah becek kemana-mana. Sekarang sudah diresmikan, dipakai masyarakat bocor lagi," ungkap dia.
Manuara sejak awal sudah menduga akan ada kejanggalan terjadi dari halte yang direvitalisasi. Sebab, kontraktor yang dimenangkan melalu proses lelang itu punya catatan buruk dalam melakukan pembangunan fasilitas publik.
Kontraktor yang dimaksud yaitu Wijaya Karya TBK. Kontraktor pelat merah itu sempat viral karena kesalahan mengebor dan menyentuh pipa air di Terminal 3
Bandara Soekarno-Hatta sehingga terjadi bocoran air.
"Dari awal saya sudah tanya kenapa
sih harus BUMN karya? Katanya supaya terjamin kualitasnya. Sekarang mana kualitasnya?
Zero kualitas," tegas politikus PDIP itu.
Sementara itu, Direktur Utama
PT TransJakarta Welfizon Yuza mengatakan, kebocoran plafon Halte Bundaran HI akan segera diperbaiki kontraktor. Sebab, aset tersebut masih dalam masa pemeliharaan sebelum diserahterimakan.
"Jadi teman-teman saat ini sedang melakukan perbaikan, pembenahan sehingga nanti pada saat sudah diserahterimakan ke TransJakarta itu benar-benar bisa kita maksimalkan untuk pelayanan publik," kata Welfizon.
Warganet dihebohkan dengan unggahan yang diduga adalah penumpang TransJakarta. Dalam unggahan video tersebut nampak Halte Bundaran HI bocor saat hujan deras mengguyur Ibukota.
Air bocoran mengalir bak kucuran air keran dan cukup deras.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABK)