Jakarta: Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Joko Agus Setyono, melantik 607 pejabat administrator dan pengawas DKI. Pelantikan ini berlangsung di Gedung Blok G Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Jumat, 10 Maret 2023.
Joko mengatakan pelantikan dan pengambilan sumpah pejabat administrator dan pengawas di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta merupakan tindak lanjut dari Peraturan Gubernur Nomor 57 Tahun 2022 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah.
Dia mengungkapkan mutasi, rotasi, dan penyesuaian jabatan merupakan dinamika, serta kebutuhan untuk mendukung kinerja organisasi yang lebih baik.
"Upaya ini dilakukan dalam rangka percepatan pembangunan kota Jakarta dan peningkatan pelayanan kepada masyarakat, sekaligus pendorong bagi peningkatan kinerja aparatur Pemerintah Provinsi DKI Jakarta," ujar Joko Agus di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Jumat, 10 Maret 2023.
Dia menjelaskan pelantikan ini dilaksanakan sesuai perundang-undangan yang berlaku dalam rangka mewujudkan good government berbasis transparan, akuntabilitas, integritas, dan orientasi kepada pelayanan.
Menurut dia, Jakarta merupakan kota yang memiliki keberagaman masyarakat dan menjadi pusat perhatian nasional maupun internasional.
"Jika terdapat indikasi yang berpotensi menimbulkan permasalahan, harus segera diantisipasi dan ditangani secara cermat, cepat dan tepat," kata dia.
Menurut Joko, Pemprov DKI Jakarta harus menjadi yang terdepan. Oleh karena itu, para pejabat dan jajaran dituntut bekerja lebih profesional sesuai koridor hukum dan perundang-undangan yang berlaku, serta mampu bersinergi dengan seluruh pemangku kepentingan.
Dia mengingatkan pejabat administrator dan pengawas yang telah dilantik agar pelaksanaan APBD harus sesuai aturan, penuh kehati-hatian, dan ketelitian. Kemudian, eksekusi cepat dan tepat sasaran, sehingga warga Jakarta dapat merasakan manfaat.
"Aspirasi dan masukan warga terkait proses pelaksanaan pembangunan serta penataan lingkungan perlu memperoleh perhatian yang tinggi," tutur dia.
Dia juga meminta pejabat yang baru saja dilantik dapat membangun suasana kerja kondusif dalam sebuah tim kerja yang solid, memperkuat kembali tertib administrasi pelaksanaan APBD, keuangan, aset-aset pemda, melaksanakan pengadaan barang dan jasa, serta baik dan profesional.
Joko mengatakan membangun budaya kerja berarti meningkatkan dan mempertahankan sisi positif, serta berupaya membiasakan pola perilaku tertentu agar tercipta suatu bentuk baru yang lebih baik.
“Selamat bertugas melayani warga dan memajukan Jakarta. Sukses Jakarta untuk Indonesia," ujar dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Jakarta: Sekretaris Daerah (
Sekda) DKI Jakarta, Joko Agus Setyono, melantik 607 pejabat administrator dan pengawas DKI. Pelantikan ini berlangsung di Gedung Blok G Balai Kota
DKI, Jakarta Pusat, Jumat, 10 Maret 2023.
Joko mengatakan pelantikan dan pengambilan sumpah pejabat administrator dan pengawas di lingkungan Pemerintah Provinsi (
Pemprov) DKI Jakarta merupakan tindak lanjut dari Peraturan Gubernur Nomor 57 Tahun 2022 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah.
Dia mengungkapkan mutasi, rotasi, dan penyesuaian jabatan merupakan dinamika, serta kebutuhan untuk mendukung kinerja organisasi yang lebih baik.
"Upaya ini dilakukan dalam rangka percepatan pembangunan kota Jakarta dan peningkatan pelayanan kepada masyarakat, sekaligus pendorong bagi peningkatan kinerja aparatur Pemerintah Provinsi DKI Jakarta," ujar Joko Agus di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Jumat, 10 Maret 2023.
Dia menjelaskan pelantikan ini dilaksanakan sesuai perundang-undangan yang berlaku dalam rangka mewujudkan
good government berbasis transparan, akuntabilitas, integritas, dan orientasi kepada pelayanan.
Menurut dia, Jakarta merupakan kota yang memiliki keberagaman masyarakat dan menjadi pusat perhatian nasional maupun internasional.
"Jika terdapat indikasi yang berpotensi menimbulkan permasalahan, harus segera diantisipasi dan ditangani secara cermat, cepat dan tepat," kata dia.
Menurut Joko, Pemprov DKI Jakarta harus menjadi yang terdepan. Oleh karena itu, para pejabat dan jajaran dituntut bekerja lebih profesional sesuai koridor hukum dan perundang-undangan yang berlaku, serta mampu bersinergi dengan seluruh pemangku kepentingan.
Dia mengingatkan pejabat administrator dan pengawas yang telah dilantik agar pelaksanaan APBD harus sesuai aturan, penuh kehati-hatian, dan ketelitian. Kemudian, eksekusi cepat dan tepat sasaran, sehingga warga Jakarta dapat merasakan manfaat.
"Aspirasi dan masukan warga terkait proses pelaksanaan pembangunan serta penataan lingkungan perlu memperoleh perhatian yang tinggi," tutur dia.
Dia juga meminta pejabat yang baru saja dilantik dapat membangun suasana kerja kondusif dalam sebuah tim kerja yang solid, memperkuat kembali tertib administrasi pelaksanaan APBD, keuangan, aset-aset pemda, melaksanakan pengadaan barang dan jasa, serta baik dan profesional.
Joko mengatakan membangun budaya kerja berarti meningkatkan dan mempertahankan sisi positif, serta berupaya membiasakan pola perilaku tertentu agar tercipta suatu bentuk baru yang lebih baik.
“Selamat bertugas melayani warga dan memajukan Jakarta. Sukses Jakarta untuk Indonesia," ujar dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)