Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)--MI/Immanuel Antonius
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)--MI/Immanuel Antonius

Penghapusan Jalur 3 in 1 Dimatangkan

Intan fauzi • 29 Maret 2016 14:11
medcom.id, Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) akan mengajak Polda Metro Jaya berunding soal penghapusan jalur three in one. Sebab, wewenang lalu lintas berada di bawah kepolisian.
 
"Kita kan harus koordinasi dengan Polda," kata Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (29/3/2016).
 
Ahok ingin jalur three in one segera dihapuskan. Ia menilai, aturan itu tidak efektif mengurangi kemacetan. "Sebenarnya sekarang orang enggak pakai ERP (electronic road pricing) lewat-lewat saja, pakai joki lewat saja," sebut Ahok.

Meski demikian, Ahok tidak bisa memutuskan kebijakan itu tanpa berkoordinasi dengan lembaga berwenang lainnya. Ahok meminta Dinas Perhubungan DKI untuk mengkajinya. "Kita kan harus lihat dukungan yang lain. Bisa saja terus uji coba dulu, tes bagaimana," ujar Ahok.
 
Sebelumnya, mantan Kapolda Metro Jaya Komjen (Purn) Noegroho Djajusman tak mempermasalahkan penghapusan jalur three in one, asalkan kemacetan sudah bisa ditangani.
 
"Kalau mau jujur kemacetan saat ini bukan hanya di jalur utama Ibu Kota, di pinggiran juga. Jadi tidak ada salahnya untuk dikaji ulang," kata Noegroho, Selasa 29 Maret.
 
Provinsi DKI Jakarta diminta untuk mengatasi kemacetan dengan metode yang komprehensif. Kalau tidak, masalah kemacetan semakin parah.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan