medcom.id, Jakarta: Banyak cara yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta Basuki 'Ahok' Tajahaja Purnama untuk melacak anak buahnya yang main-main dengan uang. Bahkan, Ahok kerap melakukan verifikasi dari foto-foto selfie pejabat yang beredar di media sosial.
"Saya tahu kok ada pejabat yang datang ke sini (pelantikan) pakai tas kere, tapi kalau saya lihat foto-foto narsisnya di acara banyak pake tas yang minimal harga Rp50 juta," kata Ahok di Balai Agung, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (4/9/2015).
Ahok menegaskan, zaman sekarang tak ada yang bisa ditutup-tutupi. Bahkan, Ahok mengaku mampu melacak keseharian PNS DKI yang gemar hura-hura.
"Gampang zaman sekarang melacak. Saya tahu PNS DKI yang baru jadi pejabat terus langsung perbesar kost-kostan, dari motor naik jadi mobil. Gimana potongan anaknya. Bisa kita lacak dan ibunya yang mana," beber Ahok.
Kendati demikian, Ahok tak melarang PNS untuk kaya. Hanya saja, dia berpesan agar para pejabat tak mencuri duit rakyat. Dia bilang, boleh kaya asal dengan uang yang benar.
"Saya enggak mau sok ajarin hidup sederhana. Itu urusan saudara dengan Tuhan. Tapi kalau saudara curi APBD untuk berfoya-foya saudara harus hati-hati," ancam Ahok.
medcom.id, Jakarta: Banyak cara yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta Basuki 'Ahok' Tajahaja Purnama untuk melacak anak buahnya yang main-main dengan uang. Bahkan, Ahok kerap melakukan verifikasi dari foto-foto selfie pejabat yang beredar di media sosial.
"Saya tahu kok ada pejabat yang datang ke sini (pelantikan) pakai tas
kere, tapi kalau saya lihat foto-foto narsisnya di acara banyak pake tas yang minimal harga Rp50 juta," kata Ahok di Balai Agung, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (4/9/2015).
Ahok menegaskan, zaman sekarang tak ada yang bisa ditutup-tutupi. Bahkan, Ahok mengaku mampu melacak keseharian PNS DKI yang gemar hura-hura.
"Gampang zaman sekarang melacak. Saya tahu PNS DKI yang baru jadi pejabat terus langsung perbesar kost-kostan, dari motor naik jadi mobil. Gimana potongan anaknya. Bisa kita lacak dan ibunya yang mana," beber Ahok.
Kendati demikian, Ahok tak melarang PNS untuk kaya. Hanya saja, dia berpesan agar para pejabat tak mencuri duit rakyat. Dia bilang, boleh kaya asal dengan uang yang benar.
"Saya enggak mau sok ajarin hidup sederhana. Itu urusan saudara dengan Tuhan. Tapi kalau saudara curi APBD untuk berfoya-foya saudara harus hati-hati," ancam Ahok.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(OJE)