Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat dan Dubes Jerman untuk Indonesia Jermas Michael Freiherr - MTVN/Nur Azizah.
Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat dan Dubes Jerman untuk Indonesia Jermas Michael Freiherr - MTVN/Nur Azizah.

Tembok Berlin di RPTRA Kalijodo Simbol Persatuan

Nur Azizah • 26 September 2017 19:06
medcom.id, Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat antusias melihat pemasangan Tembok Berlin di Ruang Publik Terbuka Ramah Anak (RPTRA) Kalijodo. Empat bongkahan tembok Berlin itu memiliki makna mendalam bagi Djarot.
 
"Tembok ini kaya makna. Makna tentang kemanusiaan,  perdamaian, persatuan, dan kesatuan," kata Djarot di RPTRA Kalijodo, Jakarta Utara, Selasa, 26 September 2017.
 
Selain kagum dengan Tembok Berlin, Mantan Wali Kota Blitar itu juga dibuat penasaran dengan patung besi berbentuk orang.  Patung-patung itu diletakan di sekeliling Tembok Berlin.

Patung-patung itu diartikan sebagai manusia penembus batas. Makna tersebut tampak dari patung yang berada di himpitan dan di atas tembok Berlin.
 
Tembok Berlin di RPTRA Kalijodo Simbol Persatuan
Tembok Belin di RPTRA Kalijodo - MTVN/Nur Azizah. 
 

"Manusia ini bisa menembus dinding-dinding penyekat. Bisa merobohkan dinding penyekat. Seperti yang telah terjadi dalam sejarah, dua warga dipisahkan oleh Tembok Berlin," ujar dia.
 
Ia berharap warga Jakarta bisa mengambil pelajaran dari Kisah Tembok Berlin, bersatu untuk membangun negeri. Politikus PDI Perjuangan ini menilai patung manusia besi merupakan manifestasi Ideologi Pancasila.
 
"Ini bisa disebut manifestasi Ideologi Pancasila. Meski berbeda-beda kita harus bersatu," pungkasnya.
 
Bongkahan Tembok Berlin dan Patung manusia besi itu milik pematung Indonesia, Teguh Othenrik. Dalam pemasangan patung tersebut hadir pula Dubers Jerman untuk Indonesia Jermas Michael Freiherr. 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan