Jakarta: Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Jakarta Timur akan melaksanakan Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) di 10 kecamatan selama bulan Ramadan 2022. Sebanyak 550 personel dikerahkan dalam giat ini.
Kasatpol PP Kota Jakarta Timur, Budhy Novian, mengatakan Operasi Pekat dilakukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan dan dianggap mengganggu kekhusyukan warga selama menjalankan ibadah puasa. Seperti razia minuman keras, petasan, Pemerlu Penyandang Kesejahteraan Sosial (PPKS), dan praktik prostitusi.
"Operasi dilakukan pada awal dan pertengahan ramadan serta jelang Idulfitri," kata Budhy, Jakarta, Jumat, 1 April 2022.
Baca: Satpol PP DKI Kumpulkan Rp8,8 Miliar dari Denda Pelanggaran Prokes
Selain melakukan Operasi Pekat, ungkap Budhy, personel yang bertugas akan disebar untuk memantau titik keramaian atau kerumunan orang. Seperti di kawasan Kanal Banjir Timur (KBT), Pasar Rawamangun, Jalan Jenderal Urip Sumoharjo, Jalan KRT Radjiman, Komplek PIK, Flyover Pasar Rebo, Simpang PGC Cililitan, Pintu I TMII, dan sejumlah titik lainnya.
“Personel juga disiapkan untuk mengantisipasi adanya kegiatan sahur on the road di sejumlah jalan protokol,” ujar Budhy.
Jakarta: Satuan Polisi Pamong Praja (
Satpol PP) Kota
Jakarta Timur akan melaksanakan Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) di 10 kecamatan selama bulan
Ramadan 2022. Sebanyak 550 personel dikerahkan dalam giat ini.
Kasatpol PP Kota Jakarta Timur, Budhy Novian, mengatakan Operasi Pekat dilakukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan dan dianggap mengganggu kekhusyukan warga selama menjalankan ibadah puasa. Seperti razia minuman keras, petasan, Pemerlu Penyandang Kesejahteraan Sosial (PPKS), dan praktik prostitusi.
"Operasi dilakukan pada awal dan pertengahan ramadan serta jelang Idulfitri," kata Budhy, Jakarta, Jumat, 1 April 2022.
Baca:
Satpol PP DKI Kumpulkan Rp8,8 Miliar dari Denda Pelanggaran Prokes
Selain melakukan Operasi Pekat, ungkap Budhy, personel yang bertugas akan disebar untuk memantau titik keramaian atau kerumunan orang. Seperti di kawasan Kanal Banjir Timur (KBT), Pasar Rawamangun, Jalan Jenderal Urip Sumoharjo, Jalan KRT Radjiman, Komplek PIK, Flyover Pasar Rebo, Simpang PGC Cililitan, Pintu I TMII, dan sejumlah titik lainnya.
“Personel juga disiapkan untuk mengantisipasi adanya kegiatan sahur
on the road di sejumlah jalan protokol,” ujar Budhy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)