medcom.id, Jakarta: Tim SAR gabungan menemukan titik lokasi jatuhnya Pesawat Trigana Air berjenis ATR 42-300 dengan nomor penerbangan IL-267 jurusan Jayapura-Oksibil. Namun, keadaan korban dan penyebab jatuhnya pesawat belum diketahui.
"Keadaan korban dan penyebab belum diketahui. Itu Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) yang pantas memberikan jawaban," kata Deputi Bidang Operasi SAR Basarnas Mayjen TNI Heronimus Guru menegaskan, di Kantor Pusat Basarnas, Kemayoran, Jakarta, Senin (17/8/2015).
Tim SAR gabungan, tadi pagi sekira pukul 08.50 WIT telah menemukan lokasi jatuhnya pesawat. Hal itu dibuktikan dengan dua objek foto yang diterima Basarnas Pusat.
Kondisi 49 penumpang dan lima orang awak kabin juga diketahui. Begitupun dengan uang sebesar Rp6,5 miliar yang dibawa oleh empat penumpang pesawat nahas tersebut.
Mereka adalah pegawai PT Pos Indonesia (Persero) yang membawa uang pembayaran program simpanan keluarga sejahtera tahap II untuk 6.000 warga di 8 Kecamatan di Oksibil, Papua.
Tim SAR gabungan sudah menuju lokasi melalui jalur darat. Mereka berjalan kaki sepanjang 14 kilometer dari Bandara Oksibil ke kawasan dekat Distrik Okbape, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
Heronimus menyebut, kawasan tersebut nyaris tidak pernah didatangi manusia lantaran lokasinya yang dipenuhi hutan ekstrim dan pegunungan.
medcom.id, Jakarta: Tim SAR gabungan menemukan titik lokasi jatuhnya Pesawat Trigana Air berjenis ATR 42-300 dengan nomor penerbangan IL-267 jurusan Jayapura-Oksibil. Namun, keadaan korban dan penyebab jatuhnya pesawat belum diketahui.
"Keadaan korban dan penyebab belum diketahui. Itu Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) yang pantas memberikan jawaban," kata Deputi Bidang Operasi SAR Basarnas Mayjen TNI Heronimus Guru menegaskan, di Kantor Pusat Basarnas, Kemayoran, Jakarta, Senin (17/8/2015).
Tim SAR gabungan, tadi pagi sekira pukul 08.50 WIT telah menemukan lokasi jatuhnya pesawat. Hal itu dibuktikan dengan dua objek foto yang diterima Basarnas Pusat.
Kondisi 49 penumpang dan lima orang awak kabin juga diketahui. Begitupun dengan uang sebesar Rp6,5 miliar yang dibawa oleh empat penumpang pesawat nahas tersebut.
Mereka adalah pegawai PT Pos Indonesia (Persero) yang membawa uang pembayaran program simpanan keluarga sejahtera tahap II untuk 6.000 warga di 8 Kecamatan di Oksibil, Papua.
Tim SAR gabungan sudah menuju lokasi melalui jalur darat. Mereka berjalan kaki sepanjang 14 kilometer dari Bandara Oksibil ke kawasan dekat Distrik Okbape, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
Heronimus menyebut, kawasan tersebut nyaris tidak pernah didatangi manusia lantaran lokasinya yang dipenuhi hutan ekstrim dan pegunungan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)