Jakarta: PT TransJakarta akan melakukan uji coba rute baru dari Terminal Kalideres menuju Bandara Soekarno-Hatta. Layanan ini dikhususkan bagi karyawan PT Angkasa Pura (AP) II.
"Ditargetkan waktu tempuhnya maksimal 90 menit termasuk dalam jam-jam sibuk," kata Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo di Jakarta, Rabu, 14 Juni 2023.
Ia menjelaskan Dishub DKI sedang mengajukan izin operasional Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ). Sementara itu, skema tarif masih dalam tahap kajian.
"Tapi untuk skema subsidi dipastikan ini semua dari Pemprov DKI. Tidak ada dari AP II," ungkapnya.
Ia juga memastikan rute ke bandara ini tidak bersinggungan dengan angkutan reguler. Sebab, titik yang menjadi lokasi TransJakarta di Bandara Seokarno-Hatta adalah terminal kargo.
"Jadi ini tidak akan menjemput atau mengantar penumpang di terminal keberangkatan atau terminal kedatangan," ungkapnya.
Dishub DKI akan mendiskusikan layanan baru ini dengan DPRD DKI Jakarta. Diskusi dilakukan saat sudah ada izin dari BPTJ dan hasil perhitungan subsidi yang dibutuhkan beserta ketentuan tarifnya.
"Ini masih dalam kajian. Terkait dengan layanan dari rekan-rekan dewan itu tentu akan support bagaimana sebuah layanan yang diberikan TransJakarta untuk masyarakat," ungkapnya.
Sebelumnya, PT AP II meminta ada layanan TransJakarta menuju Bandara Soetta untuk karyawannya. Permintaah disampaikan saat meninjau layanan KA Bandara bersama Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pada 28 Mei 2023.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Jakarta: PT TransJakarta akan melakukan uji coba rute baru dari Terminal Kalideres menuju Bandara Soekarno-Hatta. Layanan ini dikhususkan bagi karyawan PT Angkasa Pura (AP) II.
"Ditargetkan waktu tempuhnya maksimal 90 menit termasuk dalam jam-jam sibuk," kata Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo di Jakarta, Rabu, 14 Juni 2023.
Ia menjelaskan Dishub DKI sedang mengajukan izin operasional Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ). Sementara itu, skema tarif masih dalam tahap kajian.
"Tapi untuk skema subsidi dipastikan ini semua dari Pemprov DKI. Tidak ada dari AP II," ungkapnya.
Ia juga memastikan rute ke bandara ini tidak bersinggungan dengan angkutan reguler. Sebab, titik yang menjadi lokasi
TransJakarta di Bandara Seokarno-Hatta adalah terminal kargo.
"Jadi ini tidak akan menjemput atau mengantar penumpang di terminal keberangkatan atau terminal kedatangan," ungkapnya.
Dishub DKI akan mendiskusikan layanan baru ini dengan DPRD DKI Jakarta. Diskusi dilakukan saat sudah ada izin dari BPTJ dan hasil perhitungan subsidi yang dibutuhkan beserta ketentuan tarifnya.
"Ini masih dalam kajian. Terkait dengan layanan dari rekan-rekan dewan itu tentu akan support bagaimana sebuah layanan yang diberikan TransJakarta untuk masyarakat," ungkapnya.
Sebelumnya, PT AP II meminta ada layanan
TransJakarta menuju Bandara Soetta untuk karyawannya. Permintaah disampaikan saat meninjau layanan KA Bandara bersama Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pada 28 Mei 2023.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)