Ilustrasi. Foto: MI/Ramdani
Ilustrasi. Foto: MI/Ramdani

Pelonggaran Penggunaan Masker Diklaim Berdasarkan Perhitungan Matang

Hilda Julaika • 18 Mei 2022 14:58
Jakarta: Keputusan pemerintah pusat mengizinkan tidak memakai masker di area terbuka disebut berdasarkan perhitungan matang. Baik dari kondisi kasus covid-19 maupun risikonya.
 
“Kebijakan yang dikeluarkan pasti sudah mendengarkan semua ahli dan mengukur juga risikonya. Alhamdulillah saat ini covid-nya sangat turun ya, dibanding beberapa bulan lalu,” ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes DKI Jakarta Lies Dwi Oktavia di Balai Kota, Jakarta, Rabu, 18 Mei 2022.
 
Lies menuturkan tak ditemukan peningkatan kasus yang signifikan usai Ramadan dan Lebaran 2022. Padahal, tahun ini aktivitas mudik sudah diizinkan pemerintah.

Baca: Presiden Melonggarkan Kebijakan Pemakaian Masker
 
“Setelah dua pekan (lebaran) situasinya juga relatif masih baik seperti sebelum lebaran. Jadi, belum ada perubahan, perbedaan kasus. Mudah-mudahan kondisi ini bisa terus, jadi kita bisa bertahap menerapkan adaptasi kebiasaan baru,” jelas Lies.
 
Dia mengatakan saat berada di luar ruangan, risiko tertular covid-19 lebih kecil. Namun, situasinya harus tetap disesuaikan.
 
“Contohnya, kita kalau di luar ruangan tidak apa-apa jika melepas masker, tapi kalau di dalam ruangan dengan banyak orang bisa pakai masker ya," papar dia.
 
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memutuskan melonggarkan kebijakan penggunaan masker di luar ruangan. Keputusan tersebut diambil setelah mempertimbangkan sejumlah aspek.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(DEV)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan