Jakarta: Normalisasi Kali Angke hingga kini masih belum tuntas. Salah satu segmen yang belum dinormalisasi melintas di Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat, tepatnya di Kelurahan Kembangan Utara dan Kelurahan Kembangan Selatan.
Guna mengurangi dampak banjir, Camat Kembangan, Joko Muliono, mengatakan terdapat rumah pompa yang disiagakan di wilayah tersebut.
"Pompa dari Dinas Sumber Daya Air ada di RW 01 Kembagan Selatan," kata Joko dilansir Media Indonesia, Minggu, 20 Februari 2022.
Baca: Tanpa Digugat, Pemprov DKI Klaim Sudah Laksanakan Pengerukan Kali Mampang
Selain itu, terdapat pompa mobile yang bisa dilokalisasi guna mengurangi dampak banjir di permukiman warga. Tahun ini, Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Barat juga berencana untuk membangun tanggul sementara untuk menahan air limpasan Kali Angke.
"Rencananya ada pembangunan tanggul bronjong juga tahun ini menurut informasi dari Kasudin SDA Jakarta Barat," ungkapnya.
Joko menuturkan, selama belum dinormalisasi, wilayah Kelurahan Kembangan Utara dan Kembangan Selatan kerap terdampak banjir yang cukup parah saat curah hujan ekstrem. Terutama di wilayah Kelurahan Kembangan Selatan, banjir bisa bertahan hingga 2 hari.
"Di situ bisa 2 hari baru surut kalau ada tiga faktor sekaligus, banjir kiriman, rob, dan hujan esktrem," ungkap dia.
Jakarta:
Normalisasi Kali Angke hingga kini masih belum tuntas. Salah satu segmen yang belum dinormalisasi melintas di Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat, tepatnya di Kelurahan Kembangan Utara dan Kelurahan Kembangan Selatan.
Guna mengurangi
dampak banjir, Camat Kembangan, Joko Muliono, mengatakan terdapat rumah pompa yang disiagakan di wilayah tersebut.
"Pompa dari Dinas Sumber Daya Air ada di RW 01 Kembagan Selatan," kata Joko dilansir
Media Indonesia, Minggu, 20 Februari 2022.
Baca:
Tanpa Digugat, Pemprov DKI Klaim Sudah Laksanakan Pengerukan Kali Mampang
Selain itu, terdapat pompa
mobile yang bisa dilokalisasi guna mengurangi dampak banjir di permukiman warga. Tahun ini, Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Barat juga berencana untuk membangun tanggul sementara untuk menahan air limpasan Kali Angke.
"Rencananya ada pembangunan tanggul bronjong juga tahun ini menurut informasi dari Kasudin SDA Jakarta Barat," ungkapnya.
Joko menuturkan, selama belum dinormalisasi, wilayah Kelurahan Kembangan Utara dan Kembangan Selatan kerap terdampak banjir yang cukup parah saat curah hujan ekstrem. Terutama di wilayah Kelurahan Kembangan Selatan, banjir bisa bertahan hingga 2 hari.
"Di situ bisa 2 hari baru surut kalau ada tiga faktor sekaligus, banjir kiriman, rob, dan hujan esktrem," ungkap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEV)
