Wagub DKI Sebut Masalah Banjir Tidak Bisa Selesai 1 Periode

Jakarta: Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) menyebut masalah banjir tidak bisa selesai dalam satu periode kepemimpinan. Butuh waktu mengatasi persoalan banjir secara utuh di Ibu Kota. "Memang perlu waktu, tidak bisa satu periode kepemimpinan gubernur bisa selesai. Perlu waktu karena memang curah hujan tiap tahun meningkat intensitasnya," kata Ariza, di Jakarta, Selasa, 2 November 2021. Ariza mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI terus berupaya mengatasi persoalan banjir. Menurut dia, ada beberapa faktor yang menyebabkan banjir di Jakarta. Berikut faktor penyebab banjir di Jakarta: Banjir rob di pesisir utara Jakarta Kiriman banjir dari wilayah lain Tingginya intensitas hujan Ariza mengatakan Pemprov DKI telah membangun tanggul yang bekerja sama dengan swasta untuk mengatasi banjir rob. Kemudian, pemerintah telah membuat waduk atau bendungan di Ciawi dan Sukamahi untuk mengurangi debit banjir yang masuk Jakarta. Bendungan Ciawi dan Sukamahi didesain menahan aliran air dari Gunung Gede dan Gunung Pangrango sebelum sampai ke Bendung Katulampa yang mengalir ke Sungai Ciliwung. Selain itu, Pemprov DKI sudah melakukan upaya lain untuk mengatasi banjir, yakni meningkatkan daya tampung air dengan melakukan program pengerukan situ, waduk, dan sungai. Baca: Sodetan Kali Ciliwung Dikebut untuk Kurangi Luapan Air "Kita juga ada program sistem early warning alat ukur curah hujan. Ini juga sudah kita lakukan tidak hanya di tahun ini, tapi juga di tahun-tahun sebelumnya," kata dia.