8 Tim Vaksinator Bantu Percepatan Vaksinasi di Cempaka Putih
Christian • 20 Juni 2021 11:31
Jakarta: Sebanyak delapan tim vaksinator bakal diturunkan ke Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Tim ini akan membantu percepatan program vaksinasi di wilayah tersebut.
"Saya dapat kabar bagus bahwa ada 8 tim membantu vaksinator di Cempaka Putih. Saya berharap di semua kecamatan membuat posko tiga pilar dengan tujuan mengontrol persebaran kasus covid-19," ucap Wakapolres Metro Jakarta Pusat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Setyo saat dikonfirmasi di Monas, Sabtu, 20 Juni 2021 malam.
Di lokasi yang sama, Kapolsek Cempaka Putih Komisaris Polisi (Kompol) Gunarto mengakui di wilayah hukumnya terdapat beberapa fasilitas kesehatan berbeda dengan wilayah lain. Menurut dia, di Cempaka Putih ada banyak rumah sakit yang sejatinya dapat diupayakan membantu vaksinasi.
"Ini inisiatif kami dari tiga pilar. Masalah kita adalah terkendala vaksinatornya. Kita tahu vaksinator yang di Jakarta Pusat ini mulai kelelahan. Kemudian kita coba galang rumah sakit, kita mencari vaksinator. Kita sudah menjalin hubungan dengan beberapa rumah sakit," kata dia.
Baca: Vaksinasi Perlu Diprioritaskan Tekan Dampak Kenaikan Kasus Covid-19
Gunarto segera melakukan koordinasi dengan pihak terkait. Koordinasi penting agar bisa segera membantu program percepatan vaksinasi pemerintah.
"Kita sudah komunikasikan dan menyesuaikan jadwal mereka. Rumah sakit yang lain akan menunggu," ucapnya.
Sementara itu, Camat Cempaka Putih, Andri Ferdian, menyebut tiga pilar Cempaka Putih berupaya mendekati fasilitas kesehatan yang ada di wilayahnya. Di antaranya, RS Evasari, RS Yarsi, RS Islam, dan BUMN RS Pertamina Jaya.
"Sudah kami lakukan pendekatan dan mereka ada tugas melakukan Vaksinasi Gotong Royong. Sekarang kita minta kembali mereka walaupun di tengah beban dan padatnya kegiatan yang ada di masing-masing faskes ini. Hal tersebut yang kami lakukan bersama tiga pilar kecamatan Cempaka Putih," kata dia.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
<iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/BxExvZ7vBA4" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture" allowfullscreen></iframe>
Jakarta: Sebanyak delapan tim vaksinator bakal diturunkan ke Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Tim ini akan membantu percepatan program vaksinasi di wilayah tersebut.
"Saya dapat kabar bagus bahwa ada 8 tim membantu vaksinator di Cempaka Putih. Saya berharap di semua kecamatan membuat posko tiga pilar dengan tujuan mengontrol persebaran kasus covid-19," ucap Wakapolres Metro Jakarta Pusat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Setyo saat dikonfirmasi di Monas, Sabtu, 20 Juni 2021 malam.
Di lokasi yang sama, Kapolsek Cempaka Putih Komisaris Polisi (Kompol) Gunarto mengakui di wilayah hukumnya terdapat beberapa fasilitas kesehatan berbeda dengan wilayah lain. Menurut dia, di Cempaka Putih ada banyak rumah sakit yang sejatinya dapat diupayakan membantu vaksinasi.
"Ini inisiatif kami dari tiga pilar. Masalah kita adalah terkendala vaksinatornya. Kita tahu vaksinator yang di Jakarta Pusat ini mulai kelelahan. Kemudian kita coba galang rumah sakit, kita mencari vaksinator. Kita sudah menjalin hubungan dengan beberapa rumah sakit," kata dia.
Gunarto segera melakukan koordinasi dengan pihak terkait. Koordinasi penting agar bisa segera membantu program percepatan vaksinasi pemerintah.
"Kita sudah komunikasikan dan menyesuaikan jadwal mereka. Rumah sakit yang lain akan menunggu," ucapnya.
Sementara itu, Camat Cempaka Putih, Andri Ferdian, menyebut tiga pilar Cempaka Putih berupaya mendekati fasilitas kesehatan yang ada di wilayahnya. Di antaranya, RS Evasari, RS Yarsi, RS Islam, dan BUMN RS Pertamina Jaya.
"Sudah kami lakukan pendekatan dan mereka ada tugas melakukan Vaksinasi Gotong Royong. Sekarang kita minta kembali mereka walaupun di tengah beban dan padatnya kegiatan yang ada di masing-masing faskes ini. Hal tersebut yang kami lakukan bersama tiga pilar kecamatan Cempaka Putih," kata dia.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
