medcom.id, Jakarta: Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise menginginkan pelaku eksploitasi anak diberikan hukum yang sangat berat. Tujuan hukuman berat itu agar adanya efek jera dari si pelaku.
"Tugas kita untuk melindungi anak, negara melindungi anak-anak tanpa kecuali apa pun. Bagaimana terjadi jika hal yang menimpa anak-anak, terutama kekerasan dan eksploitasi. Negara itu harus melindungi anak-anak," tegas Yohana, ditemui dalam konferensi pers tentang eksploitasi anak di Polres Metro Jaksel, Jakarta, Minggu (27/3/2016).
Yohanna juga ingin, jika pelaku eksploitasi adalah orang tuanya sendiri, maka hukuman yang diberikan pun harus berat. Minimal, kata dia, 13 tahun penjara.
"Apalagi bukan orang tua pelakunya. Itu sudah masuk indikasi perdagangan manusia. Kena sanksi hukuman 15 tahun penjara," tutur Yohana.
Lebih lanjut, Yohana mengapresiasi kinerja Polres Metro Jakarta Selatan yang telah mengungkap kasus eksploitasi anak dan perempuan.
"Saya apresiasi usaha Polres dalam melindungi anak dan perempuan di Jakarta Selatan ini. Anak aset negara, karena mereka yang akan melanjutkan pembangunan negara," terang Yohana.
medcom.id, Jakarta: Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise menginginkan pelaku eksploitasi anak diberikan hukum yang sangat berat. Tujuan hukuman berat itu agar adanya efek jera dari si pelaku.
"Tugas kita untuk melindungi anak, negara melindungi anak-anak tanpa kecuali apa pun. Bagaimana terjadi jika hal yang menimpa anak-anak, terutama kekerasan dan eksploitasi. Negara itu harus melindungi anak-anak," tegas Yohana, ditemui dalam konferensi pers tentang eksploitasi anak di Polres Metro Jaksel, Jakarta, Minggu (27/3/2016).
Yohanna juga ingin, jika pelaku eksploitasi adalah orang tuanya sendiri, maka hukuman yang diberikan pun harus berat. Minimal, kata dia, 13 tahun penjara.
"Apalagi bukan orang tua pelakunya. Itu sudah masuk indikasi perdagangan manusia. Kena sanksi hukuman 15 tahun penjara," tutur Yohana.
Lebih lanjut, Yohana mengapresiasi kinerja Polres Metro Jakarta Selatan yang telah mengungkap kasus eksploitasi anak dan perempuan.
"Saya apresiasi usaha Polres dalam melindungi anak dan perempuan di Jakarta Selatan ini. Anak aset negara, karena mereka yang akan melanjutkan pembangunan negara," terang Yohana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)