Jakarta: Banjir yang merendam kawasan Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, surut mulai Senin, 8 November 2021, pagi. Warga mulai membersihkan endapan lumpur sisa banjir yang sempat mencapai kedalaman dua meter.
“Seetelah terendam banjir pada Minggu malam hingga dua meter, kondisi banjir di pemukiman Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, sudah mulai surut,” kata presenter Metro TV Marvin Sulistio dalam program Metro Siang, Senin 8 November 2021.
Endapan lumpur akibat banjir memenuhi rumah serta jalan-jalan yang berada di pemukiman warga dengan ketebalan 10-20 centimeter. Serta sejumlah warga yang mengungsi kembali untuk membersihkan endapan lumpur yang terdapat di kediamannya.
Baca: Permukiman Warga di Rawajati Pancoran Tergenang, Tinggi Air Mencapai 30 cm
Kemudian warga setempat masih waspada jika terjadi banjir susulan, sehingga sudah bersiaga dengan mengamankan peralatan rumah tangga yang mereka miliki jika banjir datang kembali.
Pihak kelurahan setempat akan mengerahkan mesin pompa air milik pemadam kebakaran untuk mempercepat dalam membersihkan endapan lumpur dengan ketebalan yang cukup tinggi.
Sebelumnya banjir telah merendam kawasan Pejaten Timur pada Minggu malam kemarin, banjir diakibatkan karena terjadi luapan dari air kali ciliwung. Banjir merendam rumah warga hingga Senin dini hari dengan ketinggian 2 meter. (Taris Dwi Aryani)
Jakarta:
Banjir yang merendam kawasan Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, surut mulai Senin, 8 November 2021, pagi. Warga mulai membersihkan endapan lumpur sisa banjir yang sempat mencapai kedalaman dua meter.
“Seetelah terendam banjir pada Minggu malam hingga dua meter, kondisi banjir di pemukiman Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, sudah mulai surut,” kata presenter Metro TV Marvin Sulistio dalam program Metro Siang, Senin 8 November 2021.
Endapan lumpur akibat banjir memenuhi rumah serta jalan-jalan yang berada di pemukiman warga dengan ketebalan 10-20 centimeter. Serta sejumlah warga yang mengungsi kembali untuk membersihkan endapan lumpur yang terdapat di kediamannya.
Baca:
Permukiman Warga di Rawajati Pancoran Tergenang, Tinggi Air Mencapai 30 cm
Kemudian warga setempat masih waspada jika terjadi banjir susulan, sehingga sudah bersiaga dengan mengamankan peralatan rumah tangga yang mereka miliki jika banjir datang kembali.
Pihak kelurahan setempat akan mengerahkan mesin pompa air milik pemadam kebakaran untuk mempercepat dalam membersihkan endapan lumpur dengan ketebalan yang cukup tinggi.
Sebelumnya banjir telah merendam kawasan Pejaten Timur pada Minggu malam kemarin, banjir diakibatkan karena terjadi luapan dari air kali ciliwung. Banjir merendam rumah warga hingga Senin dini hari dengan ketinggian 2 meter.
(Taris Dwi Aryani) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)
