Jakarta: Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Jakarta Pusat melakukan pelebaran dan memperdalam saluran di enam lokasi dalam program prioritas penanganan banjir. Anggaran yang dikucurkan untuk program ini mencapai Rp7 miliar.
Kepala Seksi Pembangunan dan Peningkatan Drainase Suku Dinas SDA Jakarta Pusat, Maman, menargetkan pengerjaan di enam titik prioritas penanganan banjir rampung 20 Desember 2020. Pengerjaan sudah berjalan 60 persen.
"Semua pengerjaan ini dilakukan pihak ke III. Ini juga hasil berdasarkan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tahun 2019 yang kita kerjakan tahun 2020," ucap Maman saat dihubungi Medcom.id, Minggu 6 Desember 2020.
Maman menjelaskan enam titik lokasi yang dibuatkan saluran, di antaranya Jalan Kebon Kacang IX dengan panjang 500 meter persegi, Jalan Cempaka Putih Tengah panjang 541 meter, Krekot Jaya Molek 500 meter, Duri Pulo I dengan panjang 268 meter, Jalan Bangau 410 meter, dan Jalan Sanggau 148 meter.
"Sebenarnya di situ sudah ada saluran tapi kita perlebar dan memperdalam salurannya. Meterialnya kita gunakan UDit beton," ucap Maman.
Baca: Pemkot Jakpus Simulasi Penanganan Banjir di Karet Tengsin
Pelebaran dan memperdalam saluran diharap dapat menampung debit air di saluran dan tidak terjadi genangan ataupun banjir. Seluruh material yang digunakan juga dijamin pabrikan dengan kualitas yang baik.
"Kami juga kerahkan satu eskavator untuk melakukan pengerukan saluran dan pengangkatan UDit beton," kata dia.
Jakarta: Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Jakarta Pusat melakukan pelebaran dan memperdalam saluran di enam lokasi dalam program prioritas penanganan
banjir. Anggaran yang dikucurkan untuk program ini mencapai Rp7 miliar.
Kepala Seksi Pembangunan dan Peningkatan Drainase Suku Dinas SDA Jakarta Pusat, Maman, menargetkan pengerjaan di enam titik prioritas penanganan banjir rampung 20 Desember 2020. Pengerjaan sudah berjalan 60 persen.
"Semua pengerjaan ini dilakukan pihak ke III. Ini juga hasil berdasarkan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tahun 2019 yang kita kerjakan tahun 2020," ucap Maman saat dihubungi
Medcom.id, Minggu 6 Desember 2020.
Maman menjelaskan enam titik lokasi yang dibuatkan saluran, di antaranya Jalan Kebon Kacang IX dengan panjang 500 meter persegi, Jalan Cempaka Putih Tengah panjang 541 meter, Krekot Jaya Molek 500 meter, Duri Pulo I dengan panjang 268 meter, Jalan Bangau 410 meter, dan Jalan Sanggau 148 meter.
"Sebenarnya di situ sudah ada saluran tapi kita perlebar dan memperdalam salurannya. Meterialnya kita gunakan UDit beton," ucap Maman.
Baca:
Pemkot Jakpus Simulasi Penanganan Banjir di Karet Tengsin
Pelebaran dan memperdalam saluran diharap dapat menampung debit air di saluran dan tidak terjadi genangan ataupun
banjir. Seluruh material yang digunakan juga dijamin pabrikan dengan kualitas yang baik.
"Kami juga kerahkan satu eskavator untuk melakukan pengerukan saluran dan pengangkatan UDit beton," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)