medcom.id, Jakarta: Sejumlah warga Pasar Ikan sudah menempati unit Rumah Susun Rawa Bebek, Cakung, Jakarta Timur. Namun, banyak keluhan warga soal lokasi tempat tinggal barunya.
Siti Romlah, misalnya, mengeluhkan sulitnya transportasi untuk bepergian. Dibanding tempatnya yang dulu, ibu dua anak itu harus merogoh kantong lebih dalam buat bepergian.
"Ke pasar saja nih kita mesti naik ojek, Rp20 ribu sekali ngojek. Kalau di Pasar Ikan dulu mah tinggal jalan kaki ke pasar," kata Romlah kepada Metrotvnews.com di Rusun Rawa Bebek, Cakung, Jakarta Timur, Rabu (13/4/2016).
Warga Pasar Ikan lainnya, Yanti, juga mengeluhkan hal yang sama. Pasalnya, anak gadisnya yang masih berusia 16 tahun, belum pindah sekolah dari SMK 46 Pluit.
Putri Yanti harus berangkat pagi buta agar tidak terlambat ke sekolah. Dia biasanya berangkat sekolah setelah subuh. Putri Yanti pulang dan pergi bersama Bapaknya yang kerja di wilayah Asemka.
Bus Transjakarta disediakan untuk penghuni Rusun Rawa Bebek. MTVN/Arga Sumantri.
"Satu jam setengah mas dari sini. Itu juga kalau di tempat dulu paling lama 15 menit," kata Yanti.
Nasib Sri Anggraini juga tak jauh beda. Apalagi, ibu empat anak itu masih bekerja menjaga kantin di kawasan Museum Fatahillah. Buat aktifitasnya pulang-pergi ke kawasan Fatahillah, tak kurang dari Rp50 ribu ongkos yang dikeluarkan Sri.
"Kalau dulu dekat, paling habis ongkos Rp10 ribu. Sekarang, di sini keluar gerbang saja sudah habis Rp15 ribu buat naik ojek ke stasiun," cerita Sri.
Kepala Unit Pengelola Rusun Rawa Bebek Ani Suryani tak menampik keluhan soal transportasi juga sampai ke telinganya. Pihak Rusun pun menyiapkan bus buat mengantar warga bepergian.
Ani bilang, sampai saat ini ada satu bus Transjakarta ukuran besar yang diperuntukkan khusus bagi warga Pasar Ikan di Rusun Rawa Bebek. Bus itu disiapkan gratis bagi eks warga Pasar Ikan.
Kartu milik penghuni Rusun Rawa Bebek. MTVN/Arga Sumantri.
Pantauan Metrotvnews.com, warga Pasar Ikan di Rusun Rawa Bebek mendapat satu kartu akses bus transjakarta. Hanya tinggal menunjukkan kartu, warga bisa gratis naik bus transjakarta di manapun.
"Nanti saya sedang minta dua bus tapi ukuran sedang. Karena yang sekarang terlalu besar dan kesulitan masuk ke sini," kata Ani.
medcom.id, Jakarta: Sejumlah warga Pasar Ikan sudah menempati unit Rumah Susun Rawa Bebek, Cakung, Jakarta Timur. Namun, banyak keluhan warga soal lokasi tempat tinggal barunya.
Siti Romlah, misalnya, mengeluhkan sulitnya transportasi untuk bepergian. Dibanding tempatnya yang dulu, ibu dua anak itu harus merogoh kantong lebih dalam buat bepergian.
"Ke pasar saja nih kita mesti naik ojek, Rp20 ribu sekali ngojek. Kalau di Pasar Ikan dulu mah tinggal jalan kaki ke pasar," kata Romlah kepada
Metrotvnews.com di Rusun Rawa Bebek, Cakung, Jakarta Timur, Rabu (13/4/2016).
Warga Pasar Ikan lainnya, Yanti, juga mengeluhkan hal yang sama. Pasalnya, anak gadisnya yang masih berusia 16 tahun, belum pindah sekolah dari SMK 46 Pluit.
Putri Yanti harus berangkat pagi buta agar tidak terlambat ke sekolah. Dia biasanya berangkat sekolah setelah subuh. Putri Yanti pulang dan pergi bersama Bapaknya yang kerja di wilayah Asemka.
Bus Transjakarta disediakan untuk penghuni Rusun Rawa Bebek. MTVN/Arga Sumantri.
"Satu jam setengah mas dari sini. Itu juga kalau di tempat dulu paling lama 15 menit," kata Yanti.
Nasib Sri Anggraini juga tak jauh beda. Apalagi, ibu empat anak itu masih bekerja menjaga kantin di kawasan Museum Fatahillah. Buat aktifitasnya pulang-pergi ke kawasan Fatahillah, tak kurang dari Rp50 ribu ongkos yang dikeluarkan Sri.
"Kalau dulu dekat, paling habis ongkos Rp10 ribu. Sekarang, di sini keluar gerbang saja sudah habis Rp15 ribu buat naik ojek ke stasiun," cerita Sri.
Kepala Unit Pengelola Rusun Rawa Bebek Ani Suryani tak menampik keluhan soal transportasi juga sampai ke telinganya. Pihak Rusun pun menyiapkan bus buat mengantar warga bepergian.
Ani bilang, sampai saat ini ada satu bus Transjakarta ukuran besar yang diperuntukkan khusus bagi warga Pasar Ikan di Rusun Rawa Bebek. Bus itu disiapkan gratis bagi eks warga Pasar Ikan.
Kartu milik penghuni Rusun Rawa Bebek. MTVN/Arga Sumantri.
Pantauan
Metrotvnews.com, warga Pasar Ikan di Rusun Rawa Bebek mendapat satu kartu akses bus transjakarta. Hanya tinggal menunjukkan kartu, warga bisa gratis naik bus transjakarta di manapun.
"Nanti saya sedang minta dua bus tapi ukuran sedang. Karena yang sekarang terlalu besar dan kesulitan masuk ke sini," kata Ani.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)
