medcom.id, Tangerang: Laga Final Piala Bhayangkara akan digelar Minggu 3 April 2016 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Meski begitu, jajaran Polres Tangerang Selatan merasa perlu turut mengamankan duel Persib Bandung Vs Arema Cronus itu.
Sedikitnya, 400 personel Polres Tangerang Selatan akan diterjunkan. Personel itu bakal dibagi dalam dua kelompok besar. Sebanyak 350 personel akan ditempatkan di sejumlah titik di Kota Tangsel.
"50 personel lainnya di BKO-kan ke wilayah Jakarta Selatan, tepatnya kami tempatkan di sekitar kawasan Blok M," jelas Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Ayi Supardan.
Adapun 350 personel yang disebar di wilayah Kota Tangerang Selatan, Ayi melakukan pengetatan disejumlah stasiun kereta, seperti Cisauk, Serpong, Rawa Buntu, Jurang Mangu, dan Pondok Ranji.
"Lintas timur, disimpul-simpul Jalan Raya Pamulang, Ciputat, serta Jalan tol dan jembatan yang bawahnya dilalui jalan tol, juga ikut ditempatkan petugas di situ," lanjut Kapolres.
Lintas timur yang merupakan Jalan Raya Pamulang dan Jalan Raya Ciputat, merupakan daerah perlintasan yang kerap dilewati suporter dari daerah Bogor, Kota Tangerang, dan Kabupaten Tangerang. Titik simpul ini merupakan titik pertemuan para suporter dari wilayah tersebut menuju GBK, Jakarta.
Secara berkala, petugas patroli juga disiagakan di beberapa titik yang diindikasikan pusat konsentrasi salah satu pendukung kesebelasan.
"Kami lakukan patroli sekala sedang, dan jika ditemukan kelompok suporter diimbau untuk membubarkan diri, apabila ingin menonton silahkan berangkat, untuk yang tidak berangkat dihimbau untuk kembali kerumah masing masing saja," tegasnya.
Dirinya mengimbau pecinta sepak bola dari Tangsel, untuk melepas atribut ataupun identitas yang menunjukkan dukungan kepada salah satu tim saat keberangkatan menuju GBK.
"Agar tidak mengenakan atribut kesebelasan yang didukungnya dan tidak memancing atau memprovokasi keributan guna menghindari bentrokan, dan selalu tertib berlalu lintas," kata Ayi.
Jika ditemukan pelanggaran oleh para suporter, pihaknya tidak segan-segan untuk menindak tegas suporter yang bandel.
medcom.id, Tangerang: Laga Final Piala Bhayangkara akan digelar Minggu 3 April 2016 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Meski begitu, jajaran Polres Tangerang Selatan merasa perlu turut mengamankan duel Persib Bandung
Vs Arema Cronus itu.
Sedikitnya, 400 personel Polres Tangerang Selatan akan diterjunkan. Personel itu bakal dibagi dalam dua kelompok besar. Sebanyak 350 personel akan ditempatkan di sejumlah titik di Kota Tangsel.
"50 personel lainnya di BKO-kan ke wilayah Jakarta Selatan, tepatnya kami tempatkan di sekitar kawasan Blok M," jelas Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Ayi Supardan.
Adapun 350 personel yang disebar di wilayah Kota Tangerang Selatan, Ayi melakukan pengetatan disejumlah stasiun kereta, seperti Cisauk, Serpong, Rawa Buntu, Jurang Mangu, dan Pondok Ranji.
"Lintas timur, disimpul-simpul Jalan Raya Pamulang, Ciputat, serta Jalan tol dan jembatan yang bawahnya dilalui jalan tol, juga ikut ditempatkan petugas di situ," lanjut Kapolres.
Lintas timur yang merupakan Jalan Raya Pamulang dan Jalan Raya Ciputat, merupakan daerah perlintasan yang kerap dilewati suporter dari daerah Bogor, Kota Tangerang, dan Kabupaten Tangerang. Titik simpul ini merupakan titik pertemuan para suporter dari wilayah tersebut menuju GBK, Jakarta.
Secara berkala, petugas patroli juga disiagakan di beberapa titik yang diindikasikan pusat konsentrasi salah satu pendukung kesebelasan.
"Kami lakukan patroli sekala sedang, dan jika ditemukan kelompok suporter diimbau untuk membubarkan diri, apabila ingin menonton silahkan berangkat, untuk yang tidak berangkat dihimbau untuk kembali kerumah masing masing saja," tegasnya.
Dirinya mengimbau pecinta sepak bola dari Tangsel, untuk melepas atribut ataupun identitas yang menunjukkan dukungan kepada salah satu tim saat keberangkatan menuju GBK.
"Agar tidak mengenakan atribut kesebelasan yang didukungnya dan tidak memancing atau memprovokasi keributan guna menghindari bentrokan, dan selalu tertib berlalu lintas," kata Ayi.
Jika ditemukan pelanggaran oleh para suporter, pihaknya tidak segan-segan untuk menindak tegas suporter yang bandel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAN)