Jakarta: Direktur Proyek PT Jakarta Propertindo Iwan Takwin berjanji Stadion Stadion Bersih, Manusiawi, dan Berwibawa (BMW) mulai dibangun Maret 2019. Saat ini, pembangunan masih dalam tahap mendesain stadion.
PT Jakpro selanjutnya bakal menyiapkan dokumen untuk diserahkan ke kontraktor begitu desain selesai. Nantinya, stadion itu akan digunakan untuk kandang klub sepak bola Ibu Kota, Persija Jakarta.
"Kita lagi finalisasi desainnya. Ini kan mengejar persiapan groundbreaking bulan depan. Kita sudah siapkan dokumennya supaya kontraktor bisa melakukan penawaran nilainya," kata Iwan di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka, Jakarta Pusat, Jumat, 15 Februari 2019.
Menurut dia, bila sesuai jadwal, peletakan batu pertama dilakukan minggu kedua Maret 2019. Di hari itu, PT Jakpro juga akan memaparkan fasilitas yang akan dibangun di Stadion BMW.
"Nanti saat groundbreaking kita paparkan desainnya seperti apa, fasilitasnya apa saja, dan nama barunya," ucap dia.
Terkait penggunaan nama, PT Jakpro menyerahkan pada Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Iwan mengatakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang akan memilih nama yang sesuai dan memiliki arti.
Baca: Stadion BMW akan Sebesar Stadion GBK
"Kita masih fokus ke persiapan pembangunannya, nanti pada saat berjalannya konstruksi Pak Gubernur akan memilih seperti apa namanya. Dari sisi filosofinya apa," tutur dia.
Pembangunan stadion tahap pertama dianggarkan sekitar Rp 900 miliar. Dana pembangunan selanjutnya akan diusulkan kembali di APBD-Perubahan 2019.
"Rp900 miliar ya itu untuk perencanaan dan awal konstruksi. Ada land clearing, kemudian dasar fondasinya kan bisa sampai nanti kita ajukan lagi di APBD Perubahan tambahannya," pungkas Iwan.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/Dkqq1Vek" frameborder="0" scrolling="no" allowfullscreen></iframe>
Jakarta: Direktur Proyek PT Jakarta Propertindo Iwan Takwin berjanji Stadion Stadion Bersih, Manusiawi, dan Berwibawa (BMW) mulai dibangun Maret 2019. Saat ini, pembangunan masih dalam tahap mendesain stadion.
PT Jakpro selanjutnya bakal menyiapkan dokumen untuk diserahkan ke kontraktor begitu desain selesai. Nantinya, stadion itu akan digunakan untuk kandang klub sepak bola Ibu Kota, Persija Jakarta.
"Kita lagi finalisasi desainnya. Ini kan mengejar persiapan
groundbreaking bulan depan. Kita sudah siapkan dokumennya supaya kontraktor bisa melakukan penawaran nilainya," kata Iwan di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka, Jakarta Pusat, Jumat, 15 Februari 2019.
Menurut dia, bila sesuai jadwal, peletakan batu pertama dilakukan minggu kedua Maret 2019. Di hari itu, PT Jakpro juga akan memaparkan fasilitas yang akan dibangun di Stadion BMW.
"Nanti saat
groundbreaking kita paparkan desainnya seperti apa, fasilitasnya apa saja, dan nama barunya," ucap dia.
Terkait penggunaan nama, PT Jakpro menyerahkan pada Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Iwan mengatakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang akan memilih nama yang sesuai dan memiliki arti.
Baca: Stadion BMW akan Sebesar Stadion GBK
"Kita masih fokus ke persiapan pembangunannya, nanti pada saat berjalannya konstruksi Pak Gubernur akan memilih seperti apa namanya. Dari sisi filosofinya apa," tutur dia.
Pembangunan stadion tahap pertama dianggarkan sekitar Rp 900 miliar. Dana pembangunan selanjutnya akan diusulkan kembali di APBD-Perubahan 2019.
"Rp900 miliar ya itu untuk perencanaan dan awal konstruksi. Ada
land clearing, kemudian dasar fondasinya kan bisa sampai nanti kita ajukan lagi di APBD Perubahan tambahannya," pungkas Iwan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(OGI)
