medcom.id, Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyiapkan rumah susun di Cipinang Besar Selatan, Jatinegara, Jakarta Timur untuk relokasi warga yang tinggal di wilayah yang terdampak normalisasi Sungai Ciliwung. Dua dari lima blok Rusun kini tengah dibersihkan untuk menyambut warga.
Pantauan Metrotvnews.com Rusun di Blok E nampak sejumlah petugas kebersihan sedang sibuk membersihkan debu dan sampah yang berserakan di gedung tanpa lift ini. Kondisi rusun tampaknya siap digunakan. Per blok di rusun ini terdapat 100 unit. Dan setiap unit rusun memiliki dua kamar tidur, toilet, ruang tamu dan ruang menjemur pakaian. Namun belum dilengkapi fasilitas air dan listrik.
Rusun Cipinang Besar Selatan. Foto: Ilham Wibowo/MTVN
Kepala Teksnisi Rusun Cipinang Besar Selatan Umar Yusuf mengatakan pihaknya menerima instruksi untuk melakukan sejumlah persiapan menyambut kedatangan warga penghuni baru rusun. Ia mengerahkan tim kebersihan gabungan.
"Hari ini saya dapat instruksi untuk mempersiapkan rusun Blok D dan Blok E sekarang sedang dibersihkan," tutur Umar saat berbincang dengan Metrotvnews.com, Kamis (27/8/2015)
Umar menjelaskan unit di rusun Cipinang blok D dan E ini ini nantinya diperuntukan untuk penghuni baru yang direlokasi akibat pembangunan Kali Ciliwung. Meskipun begitu ia belum tahu warga relokasi dari wilayah mana unit kosong ini diperuntukan.
Petugas tengah membersihkan lingkungan rusun. Foto: Ilham Wibowo/MTVN
"Total 144 unit yang kosong. Di tower Blok D ada 56 yang sudah terisi, 44 unit lagi kosong, sedangkan Blok E 100 unit semuanya masih kosong. Saya hanya dapat instruksi mempersiapkan, kalau warga saya belum tahu pasti dari wilayah mana," jelasnya
Sementara itu Umar memastikan rusun Blok D dan E siap digunakan untuk dihuni warga relokasi. Sejumlah fasilitas pendukung seperti air dan listrik akan segera dibenahi. "Rusun siap digunakan, nanti listrik dan air akan segera kita alirkan," tuturnya.
medcom.id, Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyiapkan rumah susun di Cipinang Besar Selatan, Jatinegara, Jakarta Timur untuk relokasi warga yang tinggal di wilayah yang terdampak normalisasi Sungai Ciliwung. Dua dari lima blok Rusun kini tengah dibersihkan untuk menyambut warga.
Pantauan
Metrotvnews.com Rusun di Blok E nampak sejumlah petugas kebersihan sedang sibuk membersihkan debu dan sampah yang berserakan di gedung tanpa lift ini. Kondisi rusun tampaknya siap digunakan. Per blok di rusun ini terdapat 100 unit. Dan setiap unit rusun memiliki dua kamar tidur, toilet, ruang tamu dan ruang menjemur pakaian. Namun belum dilengkapi fasilitas air dan listrik.
Rusun Cipinang Besar Selatan. Foto: Ilham Wibowo/MTVN
Kepala Teksnisi Rusun Cipinang Besar Selatan Umar Yusuf mengatakan pihaknya menerima instruksi untuk melakukan sejumlah persiapan menyambut kedatangan warga penghuni baru rusun. Ia mengerahkan tim kebersihan gabungan.
"Hari ini saya dapat instruksi untuk mempersiapkan rusun Blok D dan Blok E sekarang sedang dibersihkan," tutur Umar saat berbincang dengan
Metrotvnews.com, Kamis (27/8/2015)
Umar menjelaskan unit di rusun Cipinang blok D dan E ini ini nantinya diperuntukan untuk penghuni baru yang direlokasi akibat pembangunan Kali Ciliwung. Meskipun begitu ia belum tahu warga relokasi dari wilayah mana unit kosong ini diperuntukan.
Petugas tengah membersihkan lingkungan rusun. Foto: Ilham Wibowo/MTVN
"Total 144 unit yang kosong. Di tower Blok D ada 56 yang sudah terisi, 44 unit lagi kosong, sedangkan Blok E 100 unit semuanya masih kosong. Saya hanya dapat instruksi mempersiapkan, kalau warga saya belum tahu pasti dari wilayah mana," jelasnya
Sementara itu Umar memastikan rusun Blok D dan E siap digunakan untuk dihuni warga relokasi. Sejumlah fasilitas pendukung seperti air dan listrik akan segera dibenahi. "Rusun siap digunakan, nanti listrik dan air akan segera kita alirkan," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KRI)