medcom.id, Jakarta: Seorang asisten rumah tangga (ART) di kawasan Kemayoran, Nova Dwi Lestari, nekat mencuri barang mewah milik majikannya senilai puluhan juta rupiah. Pelaku ditangkap setelah berusaha kabur ke kampung halamannya.
"Barang bukti yang kita amankan dari pelaku yakni satu liontin emas dengan total kerugian diperkirakan sebesar Rp31 juta," kata Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Suyatno kepada Metrotvnews.com, Jumat (12/8/2016).
Korban melapor kepada polisi setelah menyadari liontin dan beberapa alat komunikasi miliknya raib, Kamis 11 Agustus siang. Korban mencurigai Nova karena hanya dia yang berada di rumah saat itu.
Nova menunjukkan liontin yang ia curi/Foto: Istimewa
Menurut Suyatno, perempuan asal Kediri, Jawa Timur, itu memanfaatkan kelengahan pemilik rumah. "Modusnya pelaku menunggu rumah dalam keadaan kosong. Motif pelaku karena kebutuhan ekonomi," kata Suyatno.
Usai menggasak barang milik majikan, pelaku lantas kabur menuju kampung halaman. Beruntung, sang majikan tahu asal-muasal pelaku. Petugas kepolisian mengejar dan menangkap pelaku di kawasan Karang Anyar, Jawa Tengah.
"Selanjutnya pelaku dilakukan pemeriksaan guna penyidikan lebih lanjut serta pengembangan tersangka lain," ucap dia.
medcom.id, Jakarta: Seorang asisten rumah tangga (ART) di kawasan Kemayoran, Nova Dwi Lestari, nekat mencuri barang mewah milik majikannya senilai puluhan juta rupiah. Pelaku ditangkap setelah berusaha kabur ke kampung halamannya.
"Barang bukti yang kita amankan dari pelaku yakni satu liontin emas dengan total kerugian diperkirakan sebesar Rp31 juta," kata Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Suyatno kepada Metrotvnews.com, Jumat (12/8/2016).
Korban melapor kepada polisi setelah menyadari liontin dan beberapa alat komunikasi miliknya raib, Kamis 11 Agustus siang. Korban mencurigai Nova karena hanya dia yang berada di rumah saat itu.
Nova menunjukkan liontin yang ia curi/Foto: Istimewa
Menurut Suyatno, perempuan asal Kediri, Jawa Timur, itu memanfaatkan kelengahan pemilik rumah. "Modusnya pelaku menunggu rumah dalam keadaan kosong. Motif pelaku karena kebutuhan ekonomi," kata Suyatno.
Usai menggasak barang milik majikan, pelaku lantas kabur menuju kampung halaman. Beruntung, sang majikan tahu asal-muasal pelaku. Petugas kepolisian mengejar dan menangkap pelaku di kawasan Karang Anyar, Jawa Tengah.
"Selanjutnya pelaku dilakukan pemeriksaan guna penyidikan lebih lanjut serta pengembangan tersangka lain," ucap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)