Ketua Fraksi Partai NasDem DPRD DKI Jakarta, Bestari Barus (Foto: MTVN/Wanda Indana)
Ketua Fraksi Partai NasDem DPRD DKI Jakarta, Bestari Barus (Foto: MTVN/Wanda Indana)

Anggaran BBM Dinas Perumahan DKI Dinilai Janggal

Intan fauzi • 22 September 2015 18:17
medcom.id, Jakarta: DPRD DKI mempertanyakan anggaran BBM untuk kendaraan operasional Dinas Perumahan dan Gedung DKI dalam Kebijakan Umum Anggaran-Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) 2016. Uang yang dianggarkan mencapai Rp 657 juta, namun pembayaran STNK mobil dinas hanya Rp 20 juta.
 
"Agak lucu ini terlihat, penyediaan BBM kendaraan operasional Rp 657 juta setahun. Namun pembayaran STNK hanya Rp 20juta," kata Anggota DPRD DKI dari fraksi NasDem Bestari Barus, dalam rapat badan anggaran di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (22/9/2015).
 
Bestari memperkirakan, Rp 20 juta hanya dapat membayar pajak enam kendaraan. Kalau enam kendaraan, berarti satu kendaraan menghabiskan BBM Rp 4 juta per bulan. "Tolong dilihat kembali, karena dilihat di sini STNK hanya Rp 20juta," ujarnya.
 
Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Ika Lestari Aji menjelaskan, kendaraan yang dimiliki dinasnya 40 unit yang terdiri dari 11 mobil dan 29 motor. Ika berjanji akan mengoptimalkan penggunaan kendaraan dinas untuk hal-hal prioritas. "Kami memiliki 11 mobil dan 29 motor, ini yang kami biayai BBMnya. Nanti akan kami optimalkan," tegasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan