Jakarta: DPRD DKI Jakarta bakal menagih hasil kunjungan kerja (kunker) yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. DPRD sejauh ini masih menunggu proses pengimplementasian hasil kunker tersebut.
"Belum diagendakan (mendengarkan hasil kunker). Tapi kita coba lihat dulu perkembangannya seperti apa, berdasarkan pantauan kami di DPRD untuk melihat kinerja pak Anies terkait dengan hasil kunjungan itu," kata Ketua Fraksi PDI Perjuangan, Gembong Warsono, kepada Medcom.id, Sabtu, 20 Juli 2019.
Gembong menjelaskan, tujuan mendengarkan hasil kunker lantaran kegiatan itu menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta. APBD dikucurkan untuk kepentingan pembangunan dan memajukan ibu kota.
Baca juga: Setahun, Anies Tujuh Kali Pelesiran ke Luar Negeri
"Karena itu APBD karena itu hak rakyat maka rakyat perlu tahu juga atas apa yang dilakukan Pak Anies dalam rangka memajukan Kota Jakarta," ujar Gembong.
Gembong tak peduli dengan polemik perpanjangan lawatan Anies ke luar negeri. Sebab, kunker tersebut telah memperoleh izin dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
"Jadi soal kunjungan tidak soal jadi tapi jadi soal adalah asas manfaatnya, itu pertama. kedua soal perhatian pak Anies kepada Jakarta," tegas Gembong.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bertemu pimpinan Institut Penelitian Kebijakan Pangan Internasional (IFPR) di Washington, Amerika Serikat (AS). Hal itu menyebabkan kepulangan Anies ke Tanah Air molor.
Jakarta: DPRD DKI Jakarta bakal menagih hasil kunjungan kerja (kunker) yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. DPRD sejauh ini masih menunggu proses pengimplementasian hasil kunker tersebut.
"Belum diagendakan (mendengarkan hasil kunker). Tapi kita coba lihat dulu perkembangannya seperti apa, berdasarkan pantauan kami di DPRD untuk melihat kinerja pak Anies terkait dengan hasil kunjungan itu," kata Ketua Fraksi PDI Perjuangan, Gembong Warsono, kepada
Medcom.id, Sabtu, 20 Juli 2019.
Gembong menjelaskan, tujuan mendengarkan hasil kunker lantaran kegiatan itu menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta. APBD dikucurkan untuk kepentingan pembangunan dan memajukan ibu kota.
Baca juga:
Setahun, Anies Tujuh Kali Pelesiran ke Luar Negeri
"Karena itu APBD karena itu hak rakyat maka rakyat perlu tahu juga atas apa yang dilakukan Pak Anies dalam rangka memajukan Kota Jakarta," ujar Gembong.
Gembong tak peduli dengan polemik perpanjangan lawatan Anies ke luar negeri. Sebab, kunker tersebut telah memperoleh izin dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
"Jadi soal kunjungan tidak soal jadi tapi jadi soal adalah asas manfaatnya, itu pertama. kedua soal perhatian pak Anies kepada Jakarta," tegas Gembong.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bertemu pimpinan Institut Penelitian Kebijakan Pangan Internasional (IFPR) di Washington, Amerika Serikat (AS). Hal itu menyebabkan kepulangan Anies ke Tanah Air molor.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
