Jakarta: Polri-TNI bakal menjaga ketat gereja-gereja di Jakarta Pusat. Penjagaan menyusul perayaan Paskah, Jumat, 2 April 2021.
"Yang paling ketat yaitu gereja yang menjalankan acara misa. Kita juga sudah berdialog dengan tokoh lintas agama agar di Jakarta Pusat semuanya kondusif," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Hengki Haryadi, di Monas, Jakarta Pusat, Senin, 29 Maret 2021.
Hengki menjelaskan pihaknya juga bakal melakukan pendekatan kepada tokoh agama. Langkah ini untuk menciptakan rasa aman di masyarakat Jakarta Pusat.
"Langkah ini kita lakukan untuk meningkatkan penjagaan terhadap rumah ibadah," ujar dia.
Sementara itu, Komandan Kodim (Dandim) 0501/JP BS Kolonel Inf Luqman Arief mengatakan pengamanan sebagai bentuk kaloborasi TNI-Polri. Hal itu untuk mengantisipasi teror pasca bom bunuh diri di depan Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan.
"Kita akan jaga semua rumah ibadah. Ini bentuk sinergitas Polri dan TNI," tutur dia.
(Baca: Cegah Teror, TNI-Polri Patroli Pengamanan Tempat Ibadah di Jakpus)
Jakarta:
Polri-TNI bakal menjaga ketat gereja-gereja di Jakarta Pusat. Penjagaan menyusul perayaan
Paskah, Jumat, 2 April 2021.
"Yang paling ketat yaitu gereja yang menjalankan acara misa. Kita juga sudah berdialog dengan tokoh lintas agama agar di Jakarta Pusat semuanya kondusif," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Hengki Haryadi, di Monas, Jakarta Pusat, Senin, 29 Maret 2021.
Hengki menjelaskan pihaknya juga bakal melakukan pendekatan kepada tokoh agama. Langkah ini untuk menciptakan rasa aman di masyarakat Jakarta Pusat.
"Langkah ini kita lakukan untuk meningkatkan penjagaan terhadap rumah ibadah," ujar dia.
Sementara itu, Komandan Kodim (Dandim) 0501/JP BS Kolonel Inf Luqman Arief mengatakan pengamanan sebagai bentuk kaloborasi TNI-Polri. Hal itu untuk mengantisipasi teror pasca bom bunuh diri di depan Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan.
"Kita akan jaga semua rumah ibadah. Ini bentuk sinergitas Polri dan TNI," tutur dia.
(Baca:
Cegah Teror, TNI-Polri Patroli Pengamanan Tempat Ibadah di Jakpus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)