medcom.id, Jakarta: Razia pedagang kaki lima dan pemotor di trotoar dianggap sia-sia. Operasi tak membuat pedagang dan pemotor jera.
Pedagang dan pemotor akan kembali ke trotoar begitu razia lewat. Beda hal, kalau kanan kiri trotoar dipagar. "Dirazia, besok sudah ada lagi," kata Beta, pejalan kaki, kepada Metrotvnews.com, Selasa 8 Agustus 2017.
Baca: 150 Titik Trotoar di Jakarta 'Dipelototi'
Tak hanya itu, kendaraan roda dua yang terparkir hingga di trotoar selalu menimbulkan kemacetan. "Biasanya kalau razia itu pedagang yang berjualan di dalam trotoar, kalau motor yang parkir sampai dalam trotoar bisanya juga kena diangkut," ujar Beta, yang juga penjalan kaki
Yeni, pengguna jalan lainnya, mengaku kesulitan melintasasi trotoar. Sebab banyak motor yang terparkir hingga menutupi jalur pejalan kaki.
"Pasti sangat terganggu, jadi sempit jalan juga harus berdesak-desakan sama orang banyak," kata Yeni di kawasan Pasar Senen Jakarta Pusat, Selasa 8 Agustus 2017.
Baca: PKL di Trotoar Stasiun Pasar Senen Masih Bandel
Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menginstruksikan penetapan bulan Agustus sebagai bulan tertib Trotoar. Peraturan tersebut mulai berlaku Selasa 1 Agustus 2017.
Peraturan ini mengatur pembenahan trotoar di Jakarta. Semua trotoar yang diperlebar akan ada tanaman untuk menghindari para pengendara menjadikan trotoar sebagai tempat parkir.
medcom.id, Jakarta: Razia pedagang kaki lima dan pemotor di trotoar dianggap sia-sia. Operasi tak membuat pedagang dan pemotor jera.
Pedagang dan pemotor akan kembali ke trotoar begitu razia lewat. Beda hal, kalau kanan kiri trotoar dipagar. "Dirazia, besok sudah ada lagi," kata Beta, pejalan kaki, kepada Metrotvnews.com, Selasa 8 Agustus 2017.
Baca: 150 Titik Trotoar di Jakarta 'Dipelototi'
Tak hanya itu, kendaraan roda dua yang terparkir hingga di trotoar selalu menimbulkan kemacetan. "Biasanya kalau razia itu pedagang yang berjualan di dalam trotoar, kalau motor yang parkir sampai dalam trotoar bisanya juga kena diangkut," ujar Beta, yang juga penjalan kaki
Yeni, pengguna jalan lainnya, mengaku kesulitan melintasasi trotoar. Sebab banyak motor yang terparkir hingga menutupi jalur pejalan kaki.
"Pasti sangat terganggu, jadi sempit jalan juga harus berdesak-desakan sama orang banyak," kata Yeni di kawasan Pasar Senen Jakarta Pusat, Selasa 8 Agustus 2017.
Baca: PKL di Trotoar Stasiun Pasar Senen Masih Bandel
Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menginstruksikan penetapan bulan Agustus sebagai bulan tertib Trotoar. Peraturan tersebut mulai berlaku Selasa 1 Agustus 2017.
Peraturan ini mengatur pembenahan trotoar di Jakarta. Semua trotoar yang diperlebar akan ada tanaman untuk menghindari para pengendara menjadikan trotoar sebagai tempat parkir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)