Jakarta: Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan perlu disiapkan bus cadangan dari Perusahaan Otobus (PO) di setiap terminal. Hal tersebut untuk mengurangi penumpukan pemudik dan keterlambatan kedatangan bus saat mudik tahun depan.
"Kita ingin mempersiapkan bus cadangan di setiap terminal di Jakarta. Setiap PO harus memiliki angkutan Lebaran cadangan," kata Heru dikutip dari Antara, Jumat, 21 April 2023.
??Heru ingin meminimalkan dampak penumpukan tersebut. Karena ada beberapa penumpang yang harusnya berangkat pukul 15.00, terpaksa jalan pukul 18.00 WIB.
"Infonya ada kendaraan yang tertahan di lokasi sebelumnya, sebelum ke sini (Terminal Kalideres). Ini masalah teknis," katanya.
Di sisi lain, dia menjelaskan soal peninjauan di Terminal Kalideres. Hal tersebut dilakukan untuk memastikan pemudik bisa terfasilitasi dengan baik sehingga perjalanan ke kampung halaman berlangsung lancar.
"Jadi, pemantauan kami di sini pastinya untuk memastikan pemudik di Terminal Kalideres terfasilitasi dengan baik. Di samping itu, juga kita percepat (penanganan)," katanya.
Pihaknya juga melakukan evaluasi untuk pembenahan di setiap pelayanan. Selain menyapa pemudik, dalam peninjauan tersebut, Heru juga berdiskusi dengan pihak loket (ticketing) tiap PO.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan pihaknya telah menyiapkan 170 bus cadangan dari berbagai PO untuk angkutan mudik Lebaran tahun ini. Syafrin juga mengupayakan penyediaan bus cadangan tersebut merupakan bus yang sama dengan yang disediakan oleh PO bersangkutan.
Contohnya, PO Sinar Jaya harus menyediakan bus cadangan serupa dari divisi pariwisatanya. "Demikian juga dengan beberapa bus, seperti contoh Laju Prima yang bisa mengisi kekosongan (sebagai bus cadangan) sehingga bisa dipercaya masyarakat untuk menjadi angkutan Lebaran," kata Syafrin.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Jakarta: Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan perlu disiapkan
bus cadangan dari Perusahaan Otobus (PO) di setiap terminal. Hal tersebut untuk mengurangi penumpukan pemudik dan keterlambatan kedatangan bus saat
mudik tahun depan.
"Kita ingin mempersiapkan bus cadangan di setiap terminal di Jakarta. Setiap PO harus memiliki angkutan Lebaran cadangan," kata Heru dikutip dari
Antara, Jumat, 21 April 2023.
??Heru ingin meminimalkan dampak penumpukan tersebut. Karena ada beberapa penumpang yang harusnya berangkat pukul 15.00, terpaksa jalan pukul 18.00 WIB.
"Infonya ada kendaraan yang tertahan di lokasi sebelumnya, sebelum ke sini (Terminal Kalideres). Ini masalah teknis," katanya.
Di sisi lain, dia menjelaskan soal peninjauan di Terminal Kalideres. Hal tersebut dilakukan untuk memastikan
pemudik bisa terfasilitasi dengan baik sehingga perjalanan ke kampung halaman berlangsung lancar.
"Jadi, pemantauan kami di sini pastinya untuk memastikan pemudik di Terminal Kalideres terfasilitasi dengan baik. Di samping itu, juga kita percepat (penanganan)," katanya.
Pihaknya juga melakukan evaluasi untuk pembenahan di setiap pelayanan. Selain menyapa pemudik, dalam peninjauan tersebut, Heru juga berdiskusi dengan pihak loket (
ticketing) tiap PO.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan pihaknya telah menyiapkan 170 bus cadangan dari berbagai PO untuk angkutan mudik Lebaran tahun ini. Syafrin juga mengupayakan penyediaan bus cadangan tersebut merupakan bus yang sama dengan yang disediakan oleh PO bersangkutan.
Contohnya, PO Sinar Jaya harus menyediakan bus cadangan serupa dari divisi pariwisatanya. "Demikian juga dengan beberapa bus, seperti contoh Laju Prima yang bisa mengisi kekosongan (sebagai bus cadangan) sehingga bisa dipercaya masyarakat untuk menjadi angkutan Lebaran," kata Syafrin.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)