Jakarta: DPRD DKI Jakarta bakal menggelar rapat pimpinan gabungan (Rapimgab) dalam membahas calon penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta. Pembahasan akan melibatkan seluruh fraksi di DPRD DKI.
"Kalau ada sembilan fraksi, kalau ada sembilan nama kan harus kerucutkan, nah itu sistemnya. Tapi yang pasti akan dibahas bersama karena bukan cuma misalnya Golkar minta transparansi," ujar Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Rani Mauliani di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa, 6 September 2022.
Rani tidak menjelaskan waktu pelaksanaan rapimgab. Ia yakin dari rapimgab tersebut mampu menghasilkan tiga nama yang akan diserahkan ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, meski diberikan waktu hingga 16 September 2022.
Sementara itu, DPRD akan terlebih dulu menggelar rapat paripurna untuk mengumumkan berakhirnya masa jabatan Gubernur Anies Baswedan dan Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria pada 13 September. Baru setelahnya, rapimgab akan digelar.
"Bisa dibilang waktunya singkat tetapi cukup. Sebenarnya kalau sudah ada nama calon yang menurut kita, masing-masing fraksi kan punya kan, siapa yang sesuai, siapa yang dirasa cocok begitu ya, kita kan enggak mesti interview orangnya, kita enggak perlu fit and proper test, kita hanya mengusulkan nama," jelasnya.
Partai Gerindra, kata Rani, belum memiliki calon kuat yang bakal disodorkan ke meja pimpinan DPRD. Namun, ia membeberkan kriteria sosok yang pantas menduduki kursi nomor satu di Ibu Kota.
"Intinya bisa mengakomodir serta bekerja sama kepada semua pihak bukan hanya satu kelompok," bebernya.
Jakarta:
DPRD DKI Jakarta bakal menggelar rapat pimpinan gabungan (Rapimgab) dalam membahas calon penjabat
(Pj) Gubernur DKI Jakarta. Pembahasan akan melibatkan seluruh fraksi di DPRD DKI.
"Kalau ada sembilan fraksi, kalau ada sembilan nama kan harus kerucutkan, nah itu sistemnya. Tapi yang pasti akan dibahas bersama karena bukan cuma misalnya Golkar minta transparansi," ujar Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Rani Mauliani di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa, 6 September 2022.
Rani tidak menjelaskan waktu pelaksanaan rapimgab. Ia yakin dari rapimgab tersebut mampu menghasilkan tiga nama yang akan diserahkan ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, meski diberikan waktu hingga 16 September 2022.
Sementara itu, DPRD akan terlebih dulu menggelar rapat paripurna untuk mengumumkan berakhirnya masa jabatan Gubernur
Anies Baswedan dan Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria pada 13 September. Baru setelahnya, rapimgab akan digelar.
"Bisa dibilang waktunya singkat tetapi cukup. Sebenarnya kalau sudah ada nama calon yang menurut kita, masing-masing fraksi kan punya kan, siapa yang sesuai, siapa yang dirasa cocok begitu ya, kita kan enggak mesti
interview orangnya, kita enggak perlu
fit and proper test, kita hanya mengusulkan nama," jelasnya.
Partai Gerindra, kata Rani, belum memiliki calon kuat yang bakal disodorkan ke meja pimpinan DPRD. Namun, ia membeberkan kriteria sosok yang pantas menduduki kursi nomor satu di Ibu Kota.
"Intinya bisa mengakomodir serta bekerja sama kepada semua pihak bukan hanya satu kelompok," bebernya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(END)
