Jakarta: Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono bersama Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin meninjau pos pelayanan terpadu (Posyandu) Cempaka III, Cempaka Putih Barat, Jakarta Pusat. Kegiatan ini bagian dari upaya pemerintah mengatasi stunting.
Pantaun Medcom.id, Heru dan Budi Gunadi tiba di Posyandu Cempaka III pada pukul 10.15 WIB. Mereka langsung menemui sejumlah warga yang telah membawa anaknya.
Menkes Budi sempat menanyakan ke salah satu warga Cempak Putih Barat, Siswati, 30, ihwal berat badan hingga panjang dari anaknya. Siswati menjawab bahwa anaknya mengalami gizi buruk.
"Anakku memang gizi buruk, usia lima bulan berat badan enam kilogram sekarang udah bagus, pas lahir sempat kecil," ujar Siswati di Posyandu Cempaka III, Jakarta Pusat, Rabu, 22 Februari 2023.
Budi mengatakan pemerintah berupaya menekan angka stunting hingga di bawah 10 persen. Saat ini, angka stunting di Jakarta 14,8 persen.
Untuk mewujudkan target tesebut, Kemenkes bersama Pemprov DKI menggandeng beberapa pihak swasta dalam menciptakan aplikasi pengawasan anak stunting. Aplikasi tersebut hanya dapat diakses oleh kader posyandu.
"Dibantu dengan mitra Meta sama Unicef kita bekerja bareng untuk tangani stunting di DKI (melalui aplikasi), kepala Puskesmas bisa lihat kalau (ada anak) berat badannya yang stunting," kata Budi.
Nantinya, kader Posyandu akan mendata kondisi anak di setiap wilayahnya. Sehingga, kasus stunting di Ibu Kota dapat ditangani secara cepat.
Sementara itu, Heru mengatakan Pemprov DKI telah memiliki data penanganan stunting berdasarkan nama dan alamat. Dengan adanya aplikasi pemantauan stunting tersebut, ia yakin akan menghasilkan data lebih akurat.
Heru mengatakan ada tiga dari 15 anak yang melakukan pemeriksaan kesehatan masuk kategori stunting. Ia pun mengimbau orang tua yang memiliki anak stunting segera dibawa ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
"Supaya pemerintah pusat dan Pemda DKI bisa intervensi," jelasnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Jakarta: Penjabat (Pj) Gubernur
DKI Jakarta Heru Budi Hartono bersama Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin meninjau pos pelayanan terpadu (Posyandu) Cempaka III, Cempaka Putih Barat, Jakarta Pusat. Kegiatan ini bagian dari upaya pemerintah mengatasi stunting.
Pantaun
Medcom.id, Heru dan Budi Gunadi tiba di Posyandu Cempaka III pada pukul 10.15 WIB. Mereka langsung menemui sejumlah warga yang telah membawa anaknya.
Menkes Budi sempat menanyakan ke salah satu warga Cempak Putih Barat, Siswati, 30, ihwal berat badan hingga panjang dari anaknya. Siswati menjawab bahwa anaknya mengalami gizi buruk.
"Anakku memang gizi buruk, usia lima bulan berat badan enam kilogram sekarang udah bagus, pas lahir sempat kecil," ujar Siswati di Posyandu Cempaka III, Jakarta Pusat, Rabu, 22 Februari 2023.
Budi mengatakan pemerintah berupaya menekan angka
stunting hingga di bawah 10 persen. Saat ini, angka stunting di Jakarta 14,8 persen.
Untuk mewujudkan target tesebut, Kemenkes bersama Pemprov DKI menggandeng beberapa pihak swasta dalam menciptakan aplikasi pengawasan anak stunting. Aplikasi tersebut hanya dapat diakses oleh kader posyandu.
"Dibantu dengan mitra Meta sama Unicef kita bekerja bareng untuk tangani stunting di DKI (melalui aplikasi), kepala Puskesmas bisa lihat kalau (ada anak) berat badannya yang stunting," kata Budi.
Nantinya, kader Posyandu akan mendata kondisi anak di setiap wilayahnya. Sehingga, kasus stunting di Ibu Kota dapat ditangani secara cepat.
Sementara itu, Heru mengatakan Pemprov DKI telah memiliki data penanganan stunting berdasarkan nama dan alamat. Dengan adanya aplikasi pemantauan stunting tersebut, ia yakin akan menghasilkan data lebih akurat.
Heru mengatakan ada tiga dari 15 anak yang melakukan pemeriksaan kesehatan masuk kategori stunting. Ia pun mengimbau orang tua yang memiliki anak stunting segera dibawa ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
"Supaya pemerintah pusat dan Pemda DKI bisa intervensi," jelasnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)