Tukang Ojeg di Jakan Jenderal Sudirman. (Foto:Intan Fauzi)
Tukang Ojeg di Jakan Jenderal Sudirman. (Foto:Intan Fauzi)

Jalan Sudirman Ditutup, Tukang Ojeg Gigit Jari

Intan fauzi • 22 April 2015 19:16
medcom.id, Jakarta: Penutupan sejumlah jalan protokol selama penyelenggaraan puncak Konferensi Asia Afrika (KAA) berdampak pada sepinya penumpang ojeg. Akibatnya, pemasukan mereka berkurang hingga 50 persen.
 
Tukang ojeg di Jalan Jenderal Sudirman, Wahyudi (40) mengaku pasrah dengan kondisi itu. "Mau bagaimana lagi, sudah aturan dari sananya ditutup," kata Wahyudi sambil menghisap rokok memandangi Jalana Sudirman yang lengang kepada Metrotvnews.com, Rabu (22/4/2015).
 
Biasanya Ia mendapat pemasukan Rp 100 ribu hingga Rp 200 ribu per hari. Namun, hari ini Ia baru mendapatkan Rp 50 ribu. Wahyudi berharap penyelenggaraan KAA berdampak positif terhadap rakyat kecil. "Kalau bisa hasil konferensi seperti dapat dirasakan oleh rakyat kecil. Ada asap di dapur sudah senang," ujarnya.
 
Seperti diketahui, 22-23 April merupakan puncak penyelenggaraan KAA di Jakarta. Selama perhelatan berlangsung, ruas jalan protokol seperti Jalan Gatot Subroto, Jalan Rasuna Said, Jalan Sudirman, dan Jalan Thamrin akan ditutup beberapa kali. Penutupan arus pertama dilakukan pada pukul 06.30 WIB sampai 09.30 WIB.
 
Penutupan akan kembali dilakukan pada pukul 17.00 hingga 18.30 WIB. Arus jalan protokol kembali dibuka selama setengah jam. Penutupan kembali dilakukan pukul 19.00-22.00 WIB
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan