medcom.id, Jakarta: Pembangunan kembali Pasar Senen telah direncanakan oleh Pemprov DKI. Sebab, Puslabfor telah menyerahkan hasil penyelidikan soal penyebab kebakaran pasar tersebut.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menjelaskan, Pemprov DKI bekerja sama dengan ahli dari ITB untuk mengecek pondasi bangunan.
"Kemudian kita juga kerja sama sama ITB untuk mengecek pondasinya apakah masih layak untuk dibangun ulang. Setelah itu selesai baru diadakan pembokaran," kata Djarot di Pasar Senen, Jakarta Pusat, Selasa 14 Februari 2017.
Pembangunan bakal dilakukan oleh dua BUMD DKI Jakarta, yakni PD Pasar Jaya dan PT Pembangunan Jaya, yang mengelola Pasar Senen. Keduanya diminta untuk membuat desain pasar yang terintegrasi.
"Makanya desainnya terintegrasi, termasuk pembangunan jembatan layang, ini akan terintegrasi," kata Djarot.
Jika setelah dicek oleh tim dari ITB ternyata pondasi sudah tak layak, mau tak mau harus membuat pondasi lagi. Djarot tak mau pembangunan Pasar Senen asal-asalan.
"Makanya perlu ada tim dari ITB untuk lihat kelayakannya. Jangan nanti kita bangun ternyata enggak bener. Tim ITB dari LAPI (Lembaga Afiliasi Peneliti Indonesia) ITB," tegas Djarot.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/Gbm3l2OK" frameborder="0" scrolling="no" allowfullscreen></iframe>
medcom.id, Jakarta: Pembangunan kembali Pasar Senen telah direncanakan oleh Pemprov DKI. Sebab, Puslabfor telah menyerahkan hasil penyelidikan soal penyebab kebakaran pasar tersebut.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menjelaskan, Pemprov DKI bekerja sama dengan ahli dari ITB untuk mengecek pondasi bangunan.
"Kemudian kita juga kerja sama sama ITB untuk mengecek pondasinya apakah masih layak untuk dibangun ulang. Setelah itu selesai baru diadakan pembokaran," kata Djarot di Pasar Senen, Jakarta Pusat, Selasa 14 Februari 2017.
Pembangunan bakal dilakukan oleh dua BUMD DKI Jakarta, yakni PD Pasar Jaya dan PT Pembangunan Jaya, yang mengelola Pasar Senen. Keduanya diminta untuk membuat desain pasar yang terintegrasi.
"Makanya desainnya terintegrasi, termasuk pembangunan jembatan layang, ini akan terintegrasi," kata Djarot.
Jika setelah dicek oleh tim dari ITB ternyata pondasi sudah tak layak, mau tak mau harus membuat pondasi lagi. Djarot tak mau pembangunan Pasar Senen asal-asalan.
"Makanya perlu ada tim dari ITB untuk lihat kelayakannya. Jangan nanti kita bangun ternyata enggak bener. Tim ITB dari LAPI (Lembaga Afiliasi Peneliti Indonesia) ITB," tegas Djarot.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)