Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. (Foto: Wanda)
Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. (Foto: Wanda)

JPO dan Halte Kotor, Ahok: Kontraktor Wajib Lakukan Pemeliharaan

Lukman Diah Sari • 26 Maret 2015 15:44
medcom.id, Jakarta: Jembatan penyebrangan orang (JPO) dan halte di Ibu Kota kotor dan banyak yang rusak. Padahal pemenang lelang berkewajiban melakukan pemeliharaan.
 
“Parah (JPO). Halte juga parah. Kami juga tidak tahu pernah dibersihkan atau tidak. Padahal biaya pemeliharaan ada," kata Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (26/3/2015).
 
Ahok mengaku kontraktor mengklaim selalu melakukan pemeliharaan. Namun, ketika dikomentari perihal kondisi halte dan JPO yang kotor, mereka selalu mengelak. "Kami tanya ke kontraktor, mereka selalu beralasan kerusakan itu baru terjadi,” ujarnya.
 
Suami Veronika Tan menginginkan pemenang lelang memiliki kewajiban membersihkan JPO dan halte setiap dua hari sekali.
 
"Saya mau saat lelang nanti dicantumkan satu kalimat. Kalau pemenang lelang itu bangun halte dan JPO, mereka wajib bersihkan halte setiap dua hari," katanya.
 
Ahok akan memasukkan anggaran pemeliharaan dalam pembangunan “Anggaran pemeliharaan kita bersihkan. Semua kita jadikan satu paket," katanya.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FZN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan