Jakarta: Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) belum bisa memastikan lokasi sirkuit Formula E disiapkan di Gelora Bung Karno (GBK). Pasalnya, sejumlah opsi tempat balap mobil listrik itu sedang ditinjau Formula E Operations Limited (FEO).
"Saya tidak ingin mendahului karena harus ditinjau dulu, riset dulu, tentu sesuai ketentuan dan aturan yang ada," kata Ariza Patria di Jakarta, Minggu, 17 Oktober 2021.
Riza sebelumnya mengatakan ada lima lokasi pengganti Monas sebagai sirkuit Formula E. Sebanyak dua di antaranya Senayan dan Pulau Reklamasi (Pantai Kita Maju Bersama).
"Syarat-syarat dan komitmen sudah kami penuhi, mudah-mudahan pada Juni tahun 2022 akan kita laksanakan," ucap Ariza.
Baca: Lokasi Sirkuit Formula E Diputuskan Bulan Ini
Kawasan GBK sempat menjadi wacana lokasi alternatif sirkuit selain di Monas. Monas batal menjadi sirkuit Formula E karena merupakan cagar budaya dan ring satu Istana Kepresidenan sehingga tidak mendapatkan izin dari pemerintah pusat.
DKI Jakarta menjadi tuan rumah balap mobil listrik berdasarkan penetapan FIA World Motor Sport Council di Paris, Prancis, pada Jumat, 15 Oktober 2021. Ketetapan tersebut sekaligus meratifikasi kalendar balapan musim ke-8 tahun 2021/2022.
Dalam video yang dibagikan untuk penggemar olahraga otomotif di Indonesia, Chief Championship Officer sekaligus Co-founder Formula E, Alberto Longo, mengapresiasi tinggi partisipasi Indonesia. Dia menekankan pentingnya Jakarta E-Prix bagi Indonesia dan Formula E.
Formula E akan hadir di kota-kota ikonik dunia, termasuk Diriyah di Arab Saudi, Roma, Monako, Berlin, Vancouver, New York, London, dan Seoul. Di Jakarta, ajang balap mobil listrik itu dijadwalkan pada Juni 2022.
Jakarta: Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) belum bisa memastikan lokasi
sirkuit Formula E disiapkan di Gelora Bung Karno (GBK). Pasalnya, sejumlah opsi tempat balap mobil listrik itu sedang ditinjau
Formula E Operations Limited (FEO).
"Saya tidak ingin mendahului karena harus ditinjau dulu, riset dulu, tentu sesuai ketentuan dan aturan yang ada," kata Ariza Patria di Jakarta, Minggu, 17 Oktober 2021.
Riza sebelumnya mengatakan ada lima lokasi pengganti Monas sebagai sirkuit Formula E. Sebanyak dua di antaranya Senayan dan Pulau Reklamasi (Pantai Kita Maju Bersama).
"Syarat-syarat dan komitmen sudah kami penuhi, mudah-mudahan pada Juni tahun 2022 akan kita laksanakan," ucap Ariza.
Baca:
Lokasi Sirkuit Formula E Diputuskan Bulan Ini
Kawasan GBK sempat menjadi wacana lokasi alternatif sirkuit selain di Monas. Monas batal menjadi sirkuit Formula E karena merupakan cagar budaya dan ring satu Istana Kepresidenan sehingga tidak mendapatkan izin dari pemerintah pusat.
DKI Jakarta menjadi tuan rumah
balap mobil listrik berdasarkan penetapan FIA World Motor Sport Council di Paris, Prancis, pada Jumat, 15 Oktober 2021. Ketetapan tersebut sekaligus meratifikasi kalendar balapan musim ke-8 tahun 2021/2022.
Dalam video yang dibagikan untuk penggemar olahraga otomotif di Indonesia, Chief Championship Officer sekaligus Co-founder Formula E, Alberto Longo, mengapresiasi tinggi partisipasi Indonesia. Dia menekankan pentingnya Jakarta E-Prix bagi Indonesia dan Formula E.
Formula E akan hadir di kota-kota ikonik dunia, termasuk Diriyah di Arab Saudi, Roma, Monako, Berlin, Vancouver, New York, London, dan Seoul. Di Jakarta, ajang balap mobil listrik itu dijadwalkan pada Juni 2022.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)