Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Foto: MI/Adam Dwi
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Foto: MI/Adam Dwi

DKI Bangun Sekolah dan Panti Untuk Anak Miskin

Intan fauzi • 28 Maret 2016 13:29
medcom.id, Jakarta: Polisi mengungkap kasus eksploitasi anak di Jakarta. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menduga eksploitasi anak bukan hanya dilakukan sindikat, tapi juga orang tua si anak. 
 
Parahnya lagi, kata Ahok, eksploitasi dilakukan bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan primer, tapi untuk memuaskan keinginan hedonisme orang tua.   
 
"Masalahnya kan ini dimanfaatin orang tua buat beli ponsel atau pulsa. Ini kan kurang ajar. Dia nongkrong di mal, minimarket atau apa. Ya enggak benar," kata Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (28/3/2016).

Jika para pengemis meminta-minta untuk mencari makan, Pemprov DKI siap memelihara mereka. Namun, Ahok bilang, hampir tidak ada pengemis di Ibu Kota yang bertujuan mencari uang untuk makan.
 
"Kalau cuma mau makan di Jakarta, enggak ada yang ngemis makan kok sebetulnya," ungkap Ahok.
 
Ahok pun mengungkapkan Pemprov DKI berencana untuk membangun sekolah dan panti untuk ribuan anak kurang mampu di Jakarta. Ahok akan memastikan anak-anak itu mendapatkan pendidikan yang cukup.
 
'Bisa menampung 2.030, apa berapa anak ya. Sekitar 2.000-an lah. Jadi kita lagi bangun tahun ini kita ingin anak-anak itu mesti sekolah," ujar Ahok.
 
Polres Jakarta Selatan menangkap NH, 43, dan I, 35, yang diduga bagian dari sindikat perdagangan anak, Kamis 24 Maret. Keduanya, menurut polisi, memperkerjakan anak. Anak dieksploitasi jadi joki three in one, mengemis dan mengamen. Selain juga berjualan koran. 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(KRI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan