medcom.id, Jakarta: Seorang anak laki-laki berkulit sawo matang menangis tersedu-sedu di pusat informasi Kebun Binatang Ragunan Jakarta.
Bocah berusia 10 tahun yang bernama Hendra ini ditemukan oleh petugas sedang menangis seorang diri di tengah kebun binatang.
Ia terpisah dari kedua orangtuanya saat sedang asyik melihat-lihat hewan kuda nil. Petugas kebun binatang segera membawanya ke pusat informasi dan menenangkannya, kemudian memanggil nama kedua orangtuanya dari pengeras suara.
Hendra hanyalah satu dari puluhan anak hilang yang ditemukan oleh petugas Kebun Binatang Ragunan.
Berdasarkan data petugas, pada Rabu (30/07/2014) sudah ditemukan 35 anak hilang berusia 2 tahun hingga 12 tahun. Jumlah ini meningkat dibandingkan sehari sebelumnya yang hanya berjumlah 21 anak.
Menanggapi hal ini, Kepala Pusat Informasi dan Humas Kebun Binatang Ragunan, Wahyudi Bambang, mengimbau kepada orangtua agar tidak lalai menjaga anak. Jangan sampai anak hilang dan tersesat seorang diri.
"Orangtua jangan terlalu asyik melihat-lihat. Awasi dan pantau anak juga supaya tidak hilang. Kami akan berusaha mempertemukan anak yang hilang ," ujarnya kepada metrotvnews.com, di Kebun Binatang Ragunan, Jakarta, Rabu (30/7/2014).
medcom.id, Jakarta: Seorang anak laki-laki berkulit sawo matang menangis tersedu-sedu di pusat informasi Kebun Binatang Ragunan Jakarta.
Bocah berusia 10 tahun yang bernama Hendra ini ditemukan oleh petugas sedang menangis seorang diri di tengah kebun binatang.
Ia terpisah dari kedua orangtuanya saat sedang asyik melihat-lihat hewan kuda nil. Petugas kebun binatang segera membawanya ke pusat informasi dan menenangkannya, kemudian memanggil nama kedua orangtuanya dari pengeras suara.
Hendra hanyalah satu dari puluhan anak hilang yang ditemukan oleh petugas Kebun Binatang Ragunan.
Berdasarkan data petugas, pada Rabu (30/07/2014) sudah ditemukan 35 anak hilang berusia 2 tahun hingga 12 tahun. Jumlah ini meningkat dibandingkan sehari sebelumnya yang hanya berjumlah 21 anak.
Menanggapi hal ini, Kepala Pusat Informasi dan Humas Kebun Binatang Ragunan, Wahyudi Bambang, mengimbau kepada orangtua agar tidak lalai menjaga anak. Jangan sampai anak hilang dan tersesat seorang diri.
"Orangtua jangan terlalu asyik melihat-lihat. Awasi dan pantau anak juga supaya tidak hilang. Kami akan berusaha mempertemukan anak yang hilang ," ujarnya kepada
metrotvnews.com, di Kebun Binatang Ragunan, Jakarta, Rabu (30/7/2014).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)