Jakarta: PT MRT Jakarta bakal kembali menyediakan gerbong khusus penumpang wanita di rangkaian kereta MRT Jakarta. Direktur Utama PT MRT Jakarta, Tuhiyat, mengatakan, gerbong khusus wanita akan mulai disediakan pada Senin, 27 Maret 2023.
"Keretanya ada di paling depan atau di gerbong pertama. Kereta kita kan satu rangkaian ada enam gerbong. Jadi ada satu yang didedikasikan khusus untuk penumpang wanita," ujar Tuhiyat dalam Forum Jurnalis MRT Jakarta, Jumat, 24 Maret 2023.
Ia mengatakan akan ada penanda pada kereta tersebut yakni dengan tambahan cat warna pink di beberapa sisi. Meskipun tidak pernah ada kasus pelecehan pada penumpang wanita di MRT, PT MRT Jakarta tetap menerapkan kebijakan ini untuk memberikan rasa aman kepada penumpang wanita.
Sebelumnya, kereta khusus penumpang wanita ini dihapus saat terjadinya pandemi covid-19. Saat itu, kata Tuhiyat, jumlah penumpang MRT Jakarta turun drastis hanya 2.000 sampai 5 ribu orang per hari. Sebelum pandemi covid-19, MRT Jakarta mampu mengangkut 90 ribu penumpang per hari.
"Akan ada petugas yang menegur penumpang pria yang masuk ke gerbong wanita. Atau jika tidak ada petugas biasanya penumpang wanita semuanya akan melirik tajam si penumpang pria yang masuk ke gerbong wanita dan yang bersangkutan akan sadar dengan sendirinya sehingga pindah. Iklimnya sudah tercipta seperti itu. Karena saya pun pernah merasakannya," kata Tuhiyat.
Kereta khusus penumpang wanita akan hadir di setiap jam sibuk yakni pukul 07.00-09.00 WIB dan pukul 17.00-19.00 WIB pada hari kerja. Sementara itu, gerbong khusus penumpang wanita tidak berlaku pada akhir pekan.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.
Jakarta: PT MRT Jakarta bakal kembali menyediakan gerbong khusus penumpang wanita di rangkaian kereta MRT Jakarta. Direktur Utama PT
MRT Jakarta, Tuhiyat, mengatakan, gerbong khusus wanita akan mulai disediakan pada Senin, 27 Maret 2023.
"Keretanya ada di paling depan atau di gerbong pertama. Kereta kita kan satu rangkaian ada enam gerbong. Jadi ada satu yang didedikasikan khusus untuk penumpang wanita," ujar Tuhiyat dalam Forum Jurnalis MRT Jakarta, Jumat, 24 Maret 2023.
Ia mengatakan akan ada penanda pada kereta tersebut yakni dengan tambahan cat warna pink di beberapa sisi. Meskipun tidak pernah ada kasus pelecehan pada penumpang wanita di
MRT, PT MRT Jakarta tetap menerapkan kebijakan ini untuk memberikan rasa aman kepada penumpang wanita.
Sebelumnya, kereta khusus penumpang wanita ini dihapus saat terjadinya pandemi covid-19. Saat itu, kata Tuhiyat, jumlah penumpang MRT Jakarta turun drastis hanya 2.000 sampai 5 ribu orang per hari. Sebelum pandemi covid-19,
MRT Jakarta mampu mengangkut 90 ribu penumpang per hari.
"Akan ada petugas yang menegur penumpang pria yang masuk ke gerbong wanita. Atau jika tidak ada petugas biasanya penumpang wanita semuanya akan melirik tajam si penumpang pria yang masuk ke gerbong wanita dan yang bersangkutan akan sadar dengan sendirinya sehingga pindah. Iklimnya sudah tercipta seperti itu. Karena saya pun pernah merasakannya," kata Tuhiyat.
Kereta khusus penumpang wanita akan hadir di setiap jam sibuk yakni pukul 07.00-09.00 WIB dan pukul 17.00-19.00 WIB pada hari kerja. Sementara itu, gerbong khusus penumpang wanita tidak berlaku pada akhir pekan.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)