Proyek underpass di di Jalan Mampang-Kuningan. Foto: Metrotvnews.com/Nur Azizah
Proyek underpass di di Jalan Mampang-Kuningan. Foto: Metrotvnews.com/Nur Azizah

PAM Jaya Ambil Alih Relokasi Pipa di Mampang-Kuningan

Nur Azizah • 06 November 2017 15:26
medcom.id, Jakarta: PAM Jaya memutuskan mengambil alih dua pemindahan utilitas pipa milik PT PAM Lyonnaise Jaya (Palyja). Pemindahan pipa tersebut berada di area proyek pembangunan tidak sebidang underpass Kartini-Pancoran dan Mampang-Kuningan.
 
Direktur Teknik PAM Jaya Barce Sinarmata mengatakan PAM Jaya sengaja mengambil alih untuk mempercepat proyek pembangunan underpass. Saat ini, relokasi pipa utilitas di dua area tersebut masih berlangsung.
 
"Meskipun pengelolaan air bersih dilakukan oleh swasta, namun utilitas yang ada adalah milik PAM Jaya. Dan untuk percepatan, PAM Jaya meng-handle relokasi pipa-pipa yang terdampak proyek underpass," kata Sinarmata kepada Metrotvnews.com, Jakarta, Senin, 6 November 2017.

PAM Jaya menargetkan relokasi pipa utilitas di underpass Kartini-Pancoran selesai pada November 2017. Pemindahan ini dipastikan tidak akan menghambat pembangunan proyek.
 
Relokasi pipa di underpass Mampang-Kuningan diprediksi beres pada 24 Desember. Lamanya pemindahan dikhawatirkan akan menghambat proses pembangunan.
 
"Paling lambat selesai pada 24 Desember dan sedang diupayakan selesai akhir November 2017," ujar dia.
 
PAM Jaya sudah lebih dulu memindahkan pipa yang berada di underpass Mataram-Salemba. Relokasi tersebut sudah rampung pada Oktober lalu.
 
Baca: Lima Proyek Simpang tak Sebidang Bakal Molor
 
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta maaf lantaran lima proyek simpang tidak sebidang dipastikan molor. Kelima proyek itu ialah pembangunan tidak sebidang Stasiun Bintaro Permai, Stasiun Cipinang, Stasiun Cipinang Lontar, pembangunan underpass Mampang-Kuningan, serta underpass Mataram-Salemba.
 
Anies menjelaskan kelima proyek tersebut terhambat lantaran banyaknya pipa dan utilitas yang belum dipindahkan. Seharusnya, pipa dan utilitas tersebut sudah dipindahkan sejak Juni.
 
"Seharusnya kan Juni selesai. Tapi sampai sekarang pipa dari PGN, Palyja, dan PLN masih ada," kata Anies beberapa waktu lalu.
 
Baca: Horor Kemacetan di Mampang-Kuningan
 
Hingga saat ini, kelima proyek tersebut masih 65 persen. Sementara sisa waktu tinggal dua bulan.
 
"Kita enggak mau proyek ini terlambat. Kita akan lakukan apa yang kita bisa dan mempercepat proses ini," kata dia.
 
Sementara itu, hanya satu proyek yang dipastikan bisa selesai tepat waktu yakni, pembangunan flyover Pancoran-Kartini. Hal ini dikarenakan proses pengerjaan dilakukan dari pukul 12.00 hingga 05.00 pagi.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan