Jakarta: Seorang pria terseret arus dan tenggelam saat berenang di Kali Cipinang Hulu, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur. Korban kini telah ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa.
"Sudah ditemukan di BKT Jalan Inspeksi RT 03 RW 03 Kelurahan Ujung Menteng, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur," kata Kasi Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Timur Gatot Sulaeman dalam keterangannya, Jumat, 2 Februari 2024.
Korban bernama Ahmad Sahyu (sebelumnya ditulis Abdul Rohman), ditemukan pada pukul 10.35 WIB. Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
"Selanjutnya dibawa ke rumah duka," tuturnya.
Sebelumnya, korban tenggelam pada Rabu, 31 Januari sekitar pukul 11.15 WIB. Saat itu korban yang berusia 25 tahun itu tengah berenang bersama dua orang temannya.
Namun nahas, korban terseret arus dan tenggelam di Kali Cipinang Hulu, Jakarta Timur. Kondisi aliran sungai saat itu cukup deras.
Puluhan personel SAR gabungan dilibatkan dalam upaya pencarian terhadap korban di antaranya Basarnas Jakarta, BPBD DKI Jakarta, Brimob Polda Metro Jaya, Human Initiative, BAZNAS Bazis DKI Jakarta, PMI Jakarta Timur, SABHAWANA, Damkar Jakarta Timur, Campervan Indonesia, Khatulistiwa Respon Tim, GMCI, Wahana Muda Indonesia, dan masyarakat sekitar. (Ficky Ramadhan)
Jakarta: Seorang pria terseret arus dan
tenggelam saat berenang di Kali Cipinang Hulu, Kecamatan Ciracas,
Jakarta Timur. Korban kini telah ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa.
"Sudah ditemukan di BKT Jalan Inspeksi RT 03 RW 03 Kelurahan Ujung Menteng, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur," kata Kasi Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Timur Gatot Sulaeman dalam keterangannya, Jumat, 2 Februari 2024.
Korban bernama Ahmad Sahyu (sebelumnya ditulis Abdul Rohman), ditemukan pada pukul 10.35 WIB. Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
"Selanjutnya dibawa ke rumah duka," tuturnya.
Sebelumnya, korban tenggelam pada Rabu, 31 Januari sekitar pukul 11.15 WIB. Saat itu korban yang berusia 25 tahun itu tengah berenang bersama dua orang temannya.
Namun nahas, korban terseret arus dan tenggelam di Kali Cipinang Hulu, Jakarta Timur. Kondisi aliran sungai saat itu cukup deras.
Puluhan personel SAR gabungan dilibatkan dalam upaya pencarian terhadap korban di antaranya Basarnas Jakarta, BPBD DKI Jakarta, Brimob Polda Metro Jaya, Human Initiative, BAZNAS Bazis DKI Jakarta, PMI Jakarta Timur, SABHAWANA, Damkar Jakarta Timur, Campervan Indonesia, Khatulistiwa Respon Tim, GMCI, Wahana Muda Indonesia, dan masyarakat sekitar. (
Ficky Ramadhan)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(END)
