Jakarta: Status covid-19 di DKI Jakarta sudah menurun dari level empat ke tiga. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengingatkan masyarakat tidak mengendorkan protokol kesehatan (prokes) meski ada penurunan status.
"Perubahan status PPKM (pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat), ada potensi kegiatan menjadi lebih banyak, kalau kegiatan lebih banyak artinya kedisiplinan protokol kesehatan harus makin ditingkatkan," kata Anies di Jakarta, Selasa, 24 Agustus 2021.
Menurut dia, disiplin prokes diperlukan agar ekonomi bisa terus bergeliat. Kemudian Jakarta bisa segera terbebas dari covid-19.
"Kami ingin kegiatan perekonomian bergerak tapi juga pandemi tidak bertambah," ucapnya.
Pemerintah memperpanjang PPKM dari 24-30 Agustus 2021. Status covid-19 di beberapa daerah turun level empat menjadi tiga.
Wilayah Jawa, Bali, aglomerasi Jabodetabek, Bandung Raya, dan Surabaya Raya berada di level tiga mulai 24 hingga 30 Agustus 2021. Aturan PPKM level tiga tertuang dalam Instruksi Mendagri Nomor 35 Tahun 2021, di antaranya pembelajaran tatap muka terbatas dengan kapasitas 50 persen.
Sedangkan sekolah luar biasa maksimal 62 persen hingga 100 persen. Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) maksimal 33 persen dengan menjaga jarak minimal 1,5 meter dan maksimal lima orang peserta didik per kelas.
Mal, pusat perbelanjaan, dan perdagangan dibuka dengan kapasitas 50 persen. Syarat pegawai dan pengunjung sudah vaksin.
Baca: PPKM Level 3, Begini Syarat Naik KRL
Tempat makan atau restoran di dalam mal diperbolehkan makan di tempat maksimal 25 persen dari kapasitas. Restoran atau tempat makan di ruang terbuka juga boleh makan di tempat dengan kapasitas maksimal 25 persen. Khusus restoran atau tempat makan atau kafe di dalam gedung tertutup atau lokasi tersendiri hanya boleh bungkus atau bawa pulang makanan (jasa antar).
Jakarta: Status
covid-19 di DKI Jakarta sudah menurun dari level empat ke tiga. Gubernur
DKI Jakarta Anies Baswedan mengingatkan masyarakat tidak mengendorkan
protokol kesehatan (prokes) meski ada penurunan status.
"Perubahan status PPKM (pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat), ada potensi kegiatan menjadi lebih banyak, kalau kegiatan lebih banyak artinya kedisiplinan protokol kesehatan harus makin ditingkatkan," kata Anies di Jakarta, Selasa, 24 Agustus 2021.
Menurut dia, disiplin prokes diperlukan agar ekonomi bisa terus bergeliat. Kemudian Jakarta bisa segera terbebas dari covid-19.
"Kami ingin kegiatan perekonomian bergerak tapi juga pandemi tidak bertambah," ucapnya.
Pemerintah memperpanjang PPKM dari 24-30 Agustus 2021. Status covid-19 di beberapa daerah turun level empat menjadi tiga.
Wilayah Jawa, Bali, aglomerasi Jabodetabek, Bandung Raya, dan Surabaya Raya berada di level tiga mulai 24 hingga 30 Agustus 2021. Aturan PPKM level tiga tertuang dalam Instruksi Mendagri Nomor 35 Tahun 2021, di antaranya pembelajaran tatap muka terbatas dengan kapasitas 50 persen.
Sedangkan sekolah luar biasa maksimal 62 persen hingga 100 persen. Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) maksimal 33 persen dengan menjaga jarak minimal 1,5 meter dan maksimal lima orang peserta didik per kelas.
Mal, pusat perbelanjaan, dan perdagangan dibuka dengan kapasitas 50 persen. Syarat pegawai dan pengunjung sudah vaksin.
Baca: PPKM Level 3, Begini Syarat Naik KRL
Tempat makan atau restoran di dalam mal diperbolehkan makan di tempat maksimal 25 persen dari kapasitas. Restoran atau tempat makan di ruang terbuka juga boleh makan di tempat dengan kapasitas maksimal 25 persen. Khusus restoran atau tempat makan atau kafe di dalam gedung tertutup atau lokasi tersendiri hanya boleh bungkus atau bawa pulang makanan (jasa antar).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)
