Jakarta: Pembangunan Moda Raya Terpadu (MRT) fase 2A CP201 dimulai pertengahan Juni 2020. Kegiatan awal yakni mobilisasi pekerja.
"Per 15 Juni sudah mengeluarkan surat perintah kerja pada kontraktor dan CP201 sudah mulai lakukan kegiatan," terang Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar di Stasiun Sudirman, Rabu, 17 Juni 2020.
Protokol kesehatan diterapkan pada pekerja yang datang dari luar Jakarta, termasuk pemeriksaan kesehatan. Ia menjamin protokol kesehatan tak akan kendor di masa pandemi virus korona (covid-19).
"Karena proyek CP201 saja nanti ada dua ribu pekerja, (datang) secara bertahap," imbuh dia.
Baca: Penumpang MRT Naik 4 Kali Lipat saat Hari Kerja
Terkait target, William mengungkapkan waktu pengerjaan proyek memang sudah terlambat tiga bulan, seharusnya dimulai Maret 2020. Jadi, waktu penyelesaiannya pun mundur.
"Dari Juni 2020 sampai 58 bulan. Kira-kira Februari atau Maret 2025 (selesai)," kata dia.
Jakarta: Pembangunan Moda Raya Terpadu (MRT) fase 2A CP201 dimulai pertengahan Juni 2020. Kegiatan awal yakni mobilisasi pekerja.
"Per 15 Juni sudah mengeluarkan surat perintah kerja pada kontraktor dan CP201 sudah mulai lakukan kegiatan," terang Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar di Stasiun Sudirman, Rabu, 17 Juni 2020.
Protokol kesehatan diterapkan pada pekerja yang datang dari luar Jakarta, termasuk pemeriksaan kesehatan. Ia menjamin protokol kesehatan tak akan kendor di masa pandemi virus korona (covid-19).
"Karena proyek CP201 saja nanti ada dua ribu pekerja, (datang) secara bertahap," imbuh dia.
Baca:
Penumpang MRT Naik 4 Kali Lipat saat Hari Kerja
Terkait target, William mengungkapkan waktu pengerjaan proyek memang sudah terlambat tiga bulan, seharusnya dimulai Maret 2020. Jadi, waktu penyelesaiannya pun mundur.
"Dari Juni 2020 sampai 58 bulan. Kira-kira Februari atau Maret 2025 (selesai)," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)
