Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengklaim telah menjalankan 29 program dalam waktu 100 hari kerja. 29 program itu dirangkum dalam video berdurasi 3.39 menit yang diunggah dalam akun Youtube-nya.
"Tepat 100 hari yang lalu, kami mengemban amanah untuk memimpin Jakarta. Telat 100 hari yang kalau, kami memulai perjuangan untuk Jakarta yang lebih baik. Alhamdulillah sejauh ini sudah 29 hal yang kami lakukan," kata Anies dalam akun Instagramnya, Jakarta Pusat, Rabu, 24 Januari 2018.
29 program tersebut antara lain, menarik Raperda reklamasi, menggelar uji coba OK Otrip, groundbreaking program DP Nol Rupiah, dan menutup Hotel Alexis. Kemudian, memperluas sasaran dan menaikkan besaran KJP melalui Pergub KJP Plus serta membentuk sekretariat OK OCE di setiap kecamatan dan mempersiapkan infrastrukturnya.
Lalu, membangun shelter Kampung Akuarium, meluncurkan Community Action Plan untuk penataan kampung, dan membentuk Komite Pencegahan Korupsi Ibu Kota. Pemprov DKI juga telah mengembangkan sistem pengawasan terintegrasi lewat program Jakarta Satu, memberi tunjangan untuk Guru PAUD, dan memberi tunjangan untuk Guru swasta dan Guru TK.
Selanjutnya, integrasi nomor telepon 112 untuk lapor kekerasan perempuan dan anak, meluncurkan Kartu Pangan dan Kartu Pekerja untuk Buruh, dan meluncurkan Kartu Lansia Jakarta. Program lainnya yakni menata kawasan Tanah Abang, membuka Monas untuk Kegiatan seni, budaya dan keagamaan serta menyelesaikan APBD tepat waktu.
Anies-Sandi juga mengklaim telah berhasil membuka layanan pengaduan warga setiap Sabtu di Kantor Kecamatan, menerbitkan Instruksi Gubernur No 2/2018 tentang Penyandang Difabel sebagai penyedian jasa lainnya perorangan, serta membentuk Komite Harmonisasi Regulasi.
Ada pula peningkatan pendapatan APBD 2017 yang melebihi target, mengizinkan pemegang KJP masuk Ancol gratis, meluncurkan One Kelurahan Outstanding Care (OK Ocare), dan mengubah Pusat Dokumentasi Sastra H.B. Jassin jadi UPT.
Program lainnya ialah meluncurkan program pertanian perkotaan, menghias kota dengan mural, dimulai dari flyover Casablanca dengan melibatkan siswa SMK. Lalu, menyelenggarakan nikah massal untuk 437 pasangan dan membuka flyover Antasari untuk Car Free Day.
"Pekerjaan kami masih sangat banyak, mari bekerja bersama," pungkasnya.
Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengklaim telah menjalankan 29 program dalam waktu 100 hari kerja. 29 program itu dirangkum dalam video berdurasi 3.39 menit yang diunggah dalam akun Youtube-nya.
"Tepat 100 hari yang lalu, kami mengemban amanah untuk memimpin Jakarta. Telat 100 hari yang kalau, kami memulai perjuangan untuk Jakarta yang lebih baik. Alhamdulillah sejauh ini sudah 29 hal yang kami lakukan," kata Anies dalam akun Instagramnya, Jakarta Pusat, Rabu, 24 Januari 2018.
29 program tersebut antara lain, menarik Raperda reklamasi, menggelar uji coba OK Otrip,
groundbreaking program DP Nol Rupiah, dan menutup Hotel Alexis. Kemudian, memperluas sasaran dan menaikkan besaran KJP melalui Pergub KJP Plus serta membentuk sekretariat OK OCE di setiap kecamatan dan mempersiapkan infrastrukturnya.
Lalu, membangun shelter Kampung Akuarium, meluncurkan Community Action Plan untuk penataan kampung, dan membentuk Komite Pencegahan Korupsi Ibu Kota. Pemprov DKI juga telah mengembangkan sistem pengawasan terintegrasi lewat program Jakarta Satu, memberi tunjangan untuk Guru PAUD, dan memberi tunjangan untuk Guru swasta dan Guru TK.
Selanjutnya, integrasi nomor telepon 112 untuk lapor kekerasan perempuan dan anak, meluncurkan Kartu Pangan dan Kartu Pekerja untuk Buruh, dan meluncurkan Kartu Lansia Jakarta. Program lainnya yakni menata kawasan Tanah Abang, membuka Monas untuk Kegiatan seni, budaya dan keagamaan serta menyelesaikan APBD tepat waktu.
Anies-Sandi juga mengklaim telah berhasil membuka layanan pengaduan warga setiap Sabtu di Kantor Kecamatan, menerbitkan Instruksi Gubernur No 2/2018 tentang Penyandang Difabel sebagai penyedian jasa lainnya perorangan, serta membentuk Komite Harmonisasi Regulasi.
Ada pula peningkatan pendapatan APBD 2017 yang melebihi target, mengizinkan pemegang KJP masuk Ancol gratis, meluncurkan One Kelurahan Outstanding Care (OK Ocare), dan mengubah Pusat Dokumentasi Sastra H.B. Jassin jadi UPT.
Program lainnya ialah meluncurkan program pertanian perkotaan, menghias kota dengan mural, dimulai dari
flyover Casablanca dengan melibatkan siswa SMK. Lalu, menyelenggarakan nikah massal untuk 437 pasangan dan membuka
flyover Antasari untuk
Car Free Day.
"Pekerjaan kami masih sangat banyak, mari bekerja bersama," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)