medcom.id, Jakarta: Pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP) bisa masuk kawasan Ancol gratis mulai Desember 2017. Mereka hanya menunjukkan KJP pada petugas pintu masuk.
Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol, C. Paul Tehusijarana mengatakan, pihaknya tengah mempersiapkan card reader. Teknologi tersebut berfungsi untuk membaca data dalam kartu KJP. "Untuk pengguna KJP pakai teknologi (card reader). Kita harapkan Desember ini mulai," kata Paul di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu, 8 November 2017.
Paul menuturkan, pemegang KJP wajib membawa kartu tersebut. Dengan begitu, data pemegang KJP bisa didata dan di monitoring. "Itu bagian pertanggungjawaban kami terhadap pemegang saham. Itu semua kita data," ujar dia.
Baca: Anies Setuju Masuk Pantai Ancol Gratis
Paul mengklaim, menggratiskan biaya masuk Ancol bagi pemegang KJP sudah berlangsung sejak beberapa waktu lalu. Mereka masuk hanya menunjukkan KJP saja, tanpa menempelkan pada card reader. "Kalau sekarang hanya tunjukan saja lalu didata. Kalau nanti pakai card reader jadi datanya terbaca, nama, alamat, dan sebagainya terlihat. Itu yang kita laporkan," ujar dia.
Baca: Sandi akan Kaji Wacana Masuk Ancol Gratis
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan setuju Jakarta harus punya pantai yang bisa diakses secara gratis. Wacana itu pun sudah ia sampaikan saat kampanye Pilkada 2017 lalu.
"Iya dong (setuju). Itu saya sampaikan dalam kampanye," kata Anies di Balaikota Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Kamis, 19 Oktober 2017.
Anies menyampaikan, hanya sedikit warga yang bisa menikmati pantai Ancol. Padahal, banyak di antara mereka yang tinggal di kawasan tersebut.
Sedianya, mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat bakal menggratiskan masuk Ancol untuk umum. Akan tetapi pihak Ancol keberatan lantaran bisa mengalami kerugian.
medcom.id, Jakarta: Pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP) bisa masuk kawasan Ancol gratis mulai Desember 2017. Mereka hanya menunjukkan KJP pada petugas pintu masuk.
Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol, C. Paul Tehusijarana mengatakan, pihaknya tengah mempersiapkan card reader. Teknologi tersebut berfungsi untuk membaca data dalam kartu KJP. "Untuk pengguna KJP pakai teknologi (card reader). Kita harapkan Desember ini mulai," kata Paul di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu, 8 November 2017.
Paul menuturkan, pemegang KJP wajib membawa kartu tersebut. Dengan begitu, data pemegang KJP bisa didata dan di monitoring. "Itu bagian pertanggungjawaban kami terhadap pemegang saham. Itu semua kita data," ujar dia.
Baca: Anies Setuju Masuk Pantai Ancol Gratis
Paul mengklaim, menggratiskan biaya masuk Ancol bagi pemegang KJP sudah berlangsung sejak beberapa waktu lalu. Mereka masuk hanya menunjukkan KJP saja, tanpa menempelkan pada card reader. "Kalau sekarang hanya tunjukan saja lalu didata. Kalau nanti pakai card reader jadi datanya terbaca, nama, alamat, dan sebagainya terlihat. Itu yang kita laporkan," ujar dia.
Baca: Sandi akan Kaji Wacana Masuk Ancol Gratis
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan setuju Jakarta harus punya pantai yang bisa diakses secara gratis. Wacana itu pun sudah ia sampaikan saat kampanye Pilkada 2017 lalu.
"Iya dong (setuju). Itu saya sampaikan dalam kampanye," kata Anies di Balaikota Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Kamis, 19 Oktober 2017.
Anies menyampaikan, hanya sedikit warga yang bisa menikmati pantai Ancol. Padahal, banyak di antara mereka yang tinggal di kawasan tersebut.
Sedianya, mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat bakal menggratiskan masuk Ancol untuk umum. Akan tetapi pihak Ancol keberatan lantaran bisa mengalami kerugian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)