Sosok mantan Gubernur DKI Jakarta, Ali Sadikin. (Google)
Sosok mantan Gubernur DKI Jakarta, Ali Sadikin. (Google)

Ultah DKI ke-488, Djan Faridz Rindu Sosok Gubernur Ali Sadikin

M Rodhi Aulia • 22 Juni 2015 07:39
medcom.id, Jakarta: Hari ini, usia DKI Jakarta genap memasuki 488 tahun.  Pascakemerdekaan, sudah 17 kali Gubernur DKI Jakarta berganti. Banyak pasang-surut yang dihadapi DKI sebagai Ibu Kota.
 
Mantan Senator asal DKI Jakarta Djan Faridz memiliki harapan besar pada ulang tahun kali ini. Ia merindukan sosok pemimpin seperti Gubernur Ali Sadikin. Kata dia, Ali Sadikin mampu mewujudkan pembangunan yang dikenal Proyek Moehammad Husni Thamrin (MHT).
 
"Harapan saya, Jakarta kembali mempunyai Gubernur seperti Bang Ali Sadikin. Meskipun anggarannya terbatas, beliau bisa memerhatikan rakyat kecil dengan program MHT," kata Djan Faridz kepada Metrotvnews.com, Senin (22/6/2015).

Di awal jabatannya, Ali Sadikin hanya ditopang anggaran Rp66 juta saja untuk membangun Ibu Kota. Maklum pria yang akrab disapa Bang Ali ini merasa kurang dengan anggaran yang kecil tersebut. Ia terpaksa menguras otaknya agar bisa mengembangkan Jakarta yang baru lima tahun terakhir dikukuhkan sebagai Ibu Kota RI.
 
Dengan proyek MHT, Bang Ali banyak membangun sejumlah perkampungan. Di antaranya Kampung Keagungan, Kampung Bali, Kampung Kartini, Kampung Jawa dan Kampung Pademangan. Pembangunan itu, karena Bang Ali sedih dengan minimnya ketersediaan air bersih, sanitasi yang buruk hingga tak adanya MCK.
 
Tak hanya itu, gubernur yang suka marah ini juga banyak membangun sejumlah fasilitas umum. Seperti jalan raya, pembenahan transportasi umum, Puskesmas, terminal bus dan sejumlah jembatan.
 
Bang Ali berupaya mencari sumber pendanaan agar APBD DKI Jakarta terus meningkat. Kendati di antaranya harus melalui pusat perjudian.
 
Ketua Umum PPP hasil Muktamar Jakarta itu, mempertanyakan, langkah revolusi pembangunan yang dilakukan Bang Ali nyaris tak dilanjutkan para pemimpin penggantinya.
 
"Sekarang, pemda punya anggaran berlimpah, tetapi rakyat tidak tahu uang tersebut, perginya ke mana?," sesal mantan Menpera ini.
 
Seperti diketahui, APBD DKI tahun ini saja mencapai Rp69,28 triliun. Namun anggaran tersebut, dirasakan Djan belum maksimal menyentuh langsung warga Ibu Kota. Semoga Gubernur Basuki Tjahaja Purnama dapat menjawab pertanyaan dan keraguan ini.
 
Selamat Ultah DKI Jakarta yang ke-488.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan