medcom.id,Jakarta: Ratusan mahasiswa dan masyarakat 'tumpah' di depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Jalan Gatot Subroto, Senayan, Jakarta.
Mereka adalah gabungan dari tiga Aliansi, yakni Aliansi Bersih-Bersih DPR RI, Tarik Mandat, dan Aliansi Masyarakat dan Pemuda Anti Korupsi (AMPAK).
Pantauan Metrotvnews.com, masing-masing aliansi saling mengutarakan tuntutannya. Aliansi Bersih-Bersih DPR RI menuntut Setya Novanto diturunkan dan segera dipenjara. Aliansi Tarik Mandat yang menginginkan Presiden Jokowi-JK turun.
Sementara, Aliansi Masyarakat dan Pemuda Anti Korupsi (AMPAK) yang menginginkan Sudirman Said di penjara dan sidang Makamah Kehormatan Dewan (MKD) dilakukan secara tertutup. Di tengah hujan gerimis ratusan pengunjuk rasa itu tetap semangat berorasi.
Demonstrasi yang berlangsung sejak pukul 12.00 WIB sempat memanas. Masing-masing kubu saling menghina dan sempat saling lempar botol minum.
Kepala Bagian Oprasional Polres Jakarta Pusat AKBP Susatyo pun sempat memperingatkan massa agar tidak saling memprovokasi. "Silakan kalian unjuk rasa tapi jangan saling memprovokasi. Jangan saling menghina. Unjuk rasalah dengan tertib," teriak Susatyo dari atas mobil polisi.
medcom.id,Jakarta: Ratusan mahasiswa dan masyarakat 'tumpah' di depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Jalan Gatot Subroto, Senayan, Jakarta.
Mereka adalah gabungan dari tiga Aliansi, yakni Aliansi Bersih-Bersih DPR RI, Tarik Mandat, dan Aliansi Masyarakat dan Pemuda Anti Korupsi (AMPAK).
Pantauan
Metrotvnews.com, masing-masing aliansi saling mengutarakan tuntutannya. Aliansi Bersih-Bersih DPR RI menuntut Setya Novanto diturunkan dan segera dipenjara. Aliansi Tarik Mandat yang menginginkan Presiden Jokowi-JK turun.
Sementara, Aliansi Masyarakat dan Pemuda Anti Korupsi (AMPAK) yang menginginkan Sudirman Said di penjara dan sidang Makamah Kehormatan Dewan (MKD) dilakukan secara tertutup. Di tengah hujan gerimis ratusan pengunjuk rasa itu tetap semangat berorasi.
Demonstrasi yang berlangsung sejak pukul 12.00 WIB sempat memanas. Masing-masing kubu saling menghina dan sempat saling lempar botol minum.
Kepala Bagian Oprasional Polres Jakarta Pusat AKBP Susatyo pun sempat memperingatkan massa agar tidak saling memprovokasi. "Silakan kalian unjuk rasa tapi jangan saling memprovokasi. Jangan saling menghina. Unjuk rasalah dengan tertib," teriak Susatyo dari atas mobil polisi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(YDH)