Dikutip dari Antara, Indeks Kualitas Udara (AQI) di Jakarta di angka 163. Artinya, kualitas udara di Jakarta masuk dalam kategori tidak sehat dengan angka partikel halus (particulate matter/PM) 2.5.
Setelah Jakarta, kota dengan kualitas udara terburuk berikutnya adalah Doha (Qatar) dengan indeks kualitas udara di angka 160. Kemudian, New Delhi (India) di angka 159.
Sejumlah wilayah di Jakarta dengan kualitas udara terburuk, antara lain Kebon Jeruk, Pantai Indah Kapuk, Kalideres, Cilandak Barat dan Pluit.
| Baca juga: Sedikit Membaik! Kualitas Udara Jakarta Siang Ini Urutan Keenam Paling Berpolusi di Dunia |
Hal yang sama juga tercatat pada Sistem Informasi Lingkungan dan Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta. Kualitas udara di Jakarta secara keseluruhan berada pada kategori sangat tidak sehat dengan indeks angka 234 dan polusi udara PM2.5.
Angka itu memiliki penjelasan tingkat kualitas udara yang dapat merugikan kesehatan pada sejumlah segmen populasi yang terpapar. Namun, indeks standar pencemar udara (ISPU) di Bundaran HI berada pada kategori sedang dengan angka 99.
Kategori sedang berarti kualitas udara tidak berpengaruh pada kesehatan manusia ataupun hewan. Tetapi berpengaruh pada tumbuhan yang sensitif dan nilai estetika dengan rentang PM2,5 sebesar 51-100.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id