Kadishub DKI Jakarta Andri Yansyah - Medcom.id/Nur Azizah.
Kadishub DKI Jakarta Andri Yansyah - Medcom.id/Nur Azizah.

Pembahasan OK Otrip Mandek di Sistem Pembayaran

Faisal Abdalla • 04 Desember 2017 14:02
Jakarta: Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah mengungkapkan pembahasan program One Karcis One Trip (OK Otrip) mandek di sistem pembayaran. Saat ini sistem masih dibahas. 
 
"Nanti kita bahas dulu isu sentralnya. Terkait masalah sistem pembayaran pelan-pelan dulu," ujar Andri di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin, 4 Desember 2017.
 
Andri mengungkapkan program OK Otrip rencananya menggunakan sistem pembayaran tapping in dan tapping out layaknya pembayaran pada KRL dan TransJakarta. Mesin pembayaran ini juga akan disediakan di angkutan kota (angkot). 

Meski begitu, Andri mengatakan sampai saat ini Pemprov DKI masih mengkaji bank yang nantinya akan bekerja sama mendukung program ini.
 
"Nanti kita akan undang enam bank yang ada, kita lihat plus minusnya seperti apa, keuntungan seperti apa, tapi yang jelas prinsipnya ini akan berjalan," tegas Andri.
 
(Baca juga: OK Otrip Ditargetkan Berjalan Sebelum 100 Hari Anies-Sandi)
 
Terkait dengan program OK Otrip yang memasuki masa uji coba pada Januari 2018, Andri enggan menanggapi. Ia mengatakan pihaknya masih fokus untuk menentukan sistem pembayaran yang tepat.
 
"(Uji coba) nanti, kita akan ini (sistem pembayaran) dulu," tukas Andri.
 
Program OK Otrip merupakan salah satu janji Anies-Sandi saat kampanye. OK Otrip akan mengintegrasikan angkutan umum mulai dari bus mikro hingga mass rapid transit (MRT) dalam sekali transaksi pembayaran. 
 
Wakil Gubernur Sandiaga Uno menargetkan program ini berjalan sebelum 100 hari pemerintahannya dengan Gubernur DKI Anies Baswedan. 
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan